Satu PDP Covid-19 di RSUP Kandou Manado Meninggal Dunia

MANADO, KOMPAS.com - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kandou Manado, Sulawesi Utara, meninggal dunia, Jumat (3/4/2020).

"Satu PDP ini merupakan warga Kota Tomohon. Pasien ini meninggal sekitar pukul 09.30 WITA. Ia meninggal saat dirawat di RSUP Kandou Manado," kata Tim Satgas Covid-19 Sulut Arthur Tooy, saat konferensi pers di kantor Dinas Kesehatan Sulut, Jumat malam.

Arthur menjelaskan, pasien ini sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Bethesda Tomohon, kemudian dirujuk ke RSUP Kandou.

Baca juga: PDP Asal Kolaka yang Meninggal di RSUD Bahteramas Negatif Covid-19

"Pasien ini rawat sekitar lima hari di RSUP Kandou. Kondisi pasien mulai melemah pada Kamis (2/4/2020), dan meninggal Jumat pagi," ujarnya.

Menurut Arthur, pasien tersebut ada penyakit penyerta seperti jantung dan penyakit lain.

Ia belum bisa membeberkan penyebab kematian pasien karena masih menunggu hasil pemeriksaan swab.

"Sebelumnya pasien sendiri sudah dilakukan pengambilan sampel dengan cara swab. Namun, sampel tersebut belum ada hasil karena masih menunggu dari Jakarta," sebut Arthur.

Arthur menjelaskan, proses pemakaman terhadap pasien tersebut menggunakan prosedur PDP virus corona.

"Penguburan sudah dilakukan tadi sore. Jadi yang sudah konfirmasi Covid-19 ataupun yang masuk kategori PDP, untuk mekanisme penguburannya sama," jelasnya.

Baca juga: Pasien Pertama Positif Covid-19 di Pangkalan Bun Ikut Ijtima Ulama Gowa

Sesuai data terakhir corona.sulutprov.go.id pada Jumat (3/4/2020), jumlah ODP 387, PDP 14 orang, dan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ada tiga orang.

Khusus pasien positif Covid-19, rinciannya satu orang telah meninggal dunia yakni pasien kasus 58.

Sebelum meninggal, pasien kasus 58 itu telah dinyatakan negatif corona sesuai hasil laboratorium tahap dua dan tiga.

Sementara pasien kasus 660 dan kasus 1535 saat ini masih dirawat di RSUP Kandou Manado.