CIANJUR, KOMPAS.com – MI (26), seorang pemuda asal Kampung Panagan, Desa Sukaraharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, nekat membakar rumah orangtuanya, Kamis (2/4/2020) petang.
Buruh serabutan itu kini telah diamankan di polsek setempat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Paur Humas Polres Cianjur Ipda Ade Novi mengatakan, aksi nekat pelaku dipicu kekesalan karena tak kunjung diberikan uang oleh orangtuanya.
Baca juga: Seorang Pemuda di Cianjur Bakar Rumah Orangtuanya Sendiri
Sedianya, uang tersebut akan dibelikan sepeda motor.
“Informasinya demikian, kesal tidak dibelikan motor, sehingga membakar rumah orangtuanya sendiri,” kata Ade Novi kepada Kompas.com via telepon seluler, Jumat (3/4/2020).
Disebutkan, kondisi rumah yang terbuat dari kayu dan bambu mengakibatkan api cepat membesar dan rumah buruh harian lepas itu ludes dilalap api.
“Pelaku membakar rumah orangtuanya itu menggunakan dua karung kapas randu yang dibakar dengan korek api gas,” ujar Ade.
Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah semi permanen di Kampung Panagan, Desa Sukaraharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ludes terbakar, Kamis (2/4/2020) petang.
Pelakunya, MI (26), seorang buruh serabutan yang nekat membakar rumah orangtuanya lantaran kesal tak diberikan sejumlah uang.
Baca juga: Cerita Keluarga Pasien Positif Corona Diteror Tetangga: Saking Kesalnya Ancam Bakar Rumah Sendiri
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun orangtua pelaku atau korban harus kehilangan tempat tinggal mereka, dan mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.