Seorang PDP di Kudus yang Sakit Sepulang dari Jakarta Meninggal

KUDUS, KOMPAS.com - Seorang warga Kabupaten Jepara, Jawa Tengah berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di Rumah Sakit Mardirahayu Kudus meninggal dunia, Senin (23/3/2020).

Pasien berusia 65 tahun yang diisolasi sejak Minggu (22/3/2020), mengeluhkan sesak napas sepulang dari Jakarta.

Juru Bicara Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi belum bisa memastikan pasien tersebut positif virus corona atau tidak.

"Kami belum mengetahui apakah pasien itu positif Corona karena VTM terbatas. Peralatan langka jadi belum ada sample swab," kata Andini saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Senin (23/3/2020).

Baca juga: Pilot Meninggal Diduga Positif Corona, Kemenhub Minta Hal Ini ke Maskapai

Dijelaskan Andini, saat dirawat kondisi kesehatan pasien sudah dalam kondisi parah.

Pasien tersebut memiliki rekam medis beberapa penyakit kronis seperti kencing manis, hipertensi, hingga penyakit jantung.

Meski demikian, terkait pemulangan jenazah serta pemakaman jenazah, penanganannya tetap sesuai standar operasional prosedur (SOP) pemulasaran pasien terinfeksi Covid-19.

"Sebagai antisipasi untuk penanganan jenazah tetap sesuai dengan prosedur pasien Corona," pungkasnya.

Baca juga: Jumlah Pasien Positif Virus Corona di Jateng Bertambah Jadi 15 Orang

Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia hingga Senin (23/3/2020) diketahui total ada 579.

Angka ini bertambah 65 kasus sejak pemerintah mengumumkan data pada Minggu (22/3/2020) sore, atau dalam 24 jam terakhir.

Sebanyak 15 di antaranya ada di Jawa Tengah dengan tiga orang meninggal dunia.