RSUD Kendal Kembali Isolasi Dua Pasien ODP Virus Corona

KENDAL, KOMPAS.com - RSUD Suwondo Kendal merawat dua pasien berstatus orang dalam pantauan (ODP) virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Kendal Fery Boney mengatakan, kedua pasien berjenis kelamin laki-laki dan wanita ini mengalami demam, batuk dan pneumonia.

Untuk yang perempuan, mengalami demam selama tujuh hari usai pulang liburan dari luar negeri.

“Yang perempuan sakit usai pulang berlibur dari Malaysia, sedangkan yang laki-laki bekerja di bandara. Kondisi mereka masih baik,” kata Fery kepada wartawan, Senin (16/3/2020).

Baca juga: IDI Sarankan Pemerintah Bangun Rumah Sakit Khusus untuk Tangani Pasien Covid-19

Saat ini, lanjutnya, pihak rumah sakit terus memantau perkembangan kesehatan keduanya.

"Karena penanganan khusus, pasien tidak boleh dijenguk. Yang masuk ke ruangan pun, harus menggunakan pakaian khusus,” ujarnya.

Baca juga: Satu Pasien Positif Corona di Pontianak, 3 Anggota Keluarga dan 32 Tenaga Medis Diperiksa

Sementara itu, Wakil Direktur RSUD Sowondo Kendal Mastutik mengatakan masih menunggu hasil hasil pemeriksaan laboratorium berdasarkan pemeriksaan usap tenggorokan/swab.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang jangan panik. Jaga kondisi imun tubuh dengan perbanyak makan buah dan sayuran ,” kata Mastutik.

Dia mengutarakan hingga saat ini belum ditemukan adanya pasien positif corona di Kendal.

"Bupati Kendal akan informasikan kepada masyarakat bila ada kasus terkonfirmasi di kabupaten Kendal," pungkasnya.