Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Virus Corana, Walikota Madiun Minta Warga Lapor Bila Miliki Tamu Orang Asing

Kompas.com - 31/01/2020, 05:29 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Wali Kota Madiun, Maidi meminta warganya untuk melaporkan kepada aparat pemerintah terdekat bila memiliki tamu orang asing.

Hal itu dilakukan sebagai pencegahan masuknya virus corana sejak dini.

“Saya ingin kepada seluruh masyarakat yang memilik tamu asing dari luar entah dari manapun lapor ke pemerintah setempat untuk pencegahan dini,” kata Maidi, kepada Kompas.com, Kamis (30/1/2020).

Baca juga: Mahasiswi Dinyatakan Negatif Virus Corona, Warga Madiun Diminta Tenang

Maidi dikonfirmasi terkait upaya Pemkot Madiun mencegah masuknya virus yang mematikan itu ke Kota Pecel.

Apalagi, sebelumnya ramai diberitakan salah satu mahasiswi kedokteran sementara dirawat di RSUP Soedono lantaran terduga terserang virus corona.

Bagi warga yang pulang dari luar negeri lalu terindikasi terjangkit virus corona, sambung dia, untuk segera ke RSUP Soedono agar masyarakat tenang dan tidak gelisah.

Apalagi, RSUP Soedono sudah memiliki alat yang lengkap untuk merawat warga yang terserang virus corona.

Diberitakan sebelumnya Direktur RSUP dr Soedono Madiun, Jawa Timur, Bangun Tripsila Purwaka meminta warga Madiun untuk tidak khawatir terkait mahasiswi yang diduga terserang virus corona.

Baca juga: Mahasiswa Asal Madiun Diisolasi di RS Soedono, Hasilnya Negatif Virus Corona

Sebab, hasil pemeriksaan medis sementara menunjukkan bahwa mahasiswi kedoktetan asal Kabupaten Madiun berinisial HY (19), tidak terjangkit virus corona.

Adapun, HY adalah mahasiswi yang kuliah di Beijing, China, dan baru kembali ke Indonesia.

Kesimpulan sementara itu diambil setelah tim RSUP dr Soedono melakukan uji laboratorium dan pengecekan fisik mahasiswi semester tiga tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com