Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Rumah Warga di Ambon Ludes Terbakar

Kompas.com - 30/09/2019, 06:26 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kebakaran menghanguskan tiga rumah warga di kawasan Kebun Cengkeh, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Ambon, Minggu (29/9/2019) malam.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut, namun diduga api pertama kali muncul dari rumah seorang penjual BBM eceran di kawasan itu.

Kobaran api dengan cepat menjalar ke rumah warga lainnya karena angin yang bertiup kencang.

Baca juga: Kebakaran Gunung Semeru Capai 93,3 Hektare

Warga yang mengetahui kejadian itu lalu berusaha untuk memadamkan api dengan cara seadanya.

Sementara, warga lainnya yang rumahnya berada tak jauh dari lokasi kebakaran memilih menyelamatkan barang-barangnya.

Kobaran api baru berhasil dipadamkan setelah sekitar satu jam petugas pemadam kebakaran berusaha menyemprotkan air ke rumah-rumah yang terbakar itu.

Akibat kebakaran tersebut, arus lalu lintas di lokasi itu mengalami kemacetan parah.

“Saya tidak tahu penyebabnya, tapi sepertinya api pertama kali muncul dari rumah yang ada jual bensin itu,” kata Fandi, salah seorang warga setempat kepada wartawan.

Baca juga: Dampak Asap Kebakaran Hutan, Penumpang Trigana Air Rute Semarang-Kalimantan Sepi

Kepala Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Ambon, Edwin Pattikawa yang turun langsung di lokasi kebakaran mengaku, saat ini pihaknya masih belum mengetahui penyebab kebakaran tersbeut.

“Tidak ada korban. Soal penyebabnya kami belum tahu, tapi sementara ada tiga rumah termasuk satu rumah makan terbakar,” kata dia.

Setelah berhasil dipadamkan, aparat kepolisian yang sebelumnya telah tiba di lokasi kejadian kemudian memasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan guna mengetahui penyebab kebakaran tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com