Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu WNI Sandera Abu Sayyaf Berhasil Dibebaskan, Keluarga Korban Bersyukur

Kompas.com - 10/04/2019, 12:24 WIB
Defriatno Neke,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

WAKATOBI, KOMPAS.com - Keluarga dari salah satu korban sandera kelompok teroris Abu Sayyaf, Heri Ardiansyah, mengaku sangat bersyukur bila Heri Ardiansyah bisa bebas dan diselamatkan oleh tentara Filipina, pada Jumat (5/4/2019) kemarin.

Heri Ardiansyah merupakan warga Desa Sandi, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Dia berhasil menyelamatkan diri setelah menghindari serangan pembebasan dari tentara Filipina dengan berenang ke perairan Pulau Simisa, wilayah selatan Filipina.

“Kita bersyukur, dia sudah dibebaskan dan kita senang sekali. Alhamdulillah,” kata Aslimu, salah satu kerabat Heri, Rabu (10/4/2019).

Baca juga: Keluarga Korban Sandera Abu Sayyaf Tak Mampu Bayar Tebusan Rp 10 Miliar

Aslimu menjelaskan, selama ini tidak ada komunikasi dengan keponakannya, Heri Ardiansyah setelah ditahan sama kelompok teroris Abu Sayyaf.

“Kita terakhir kalinya dengar dia sudah bebas. Kondisinya sangat memperihatinkan dan kita lihat di fotonya, dia sudah kurus,” ujarnya.

Heri Ardiansyah bisa diselamatkan oleh tentara Filipina, saat para anggota Abu Sayyaf hendak kabur.

Sayangnya, seorang nelayan bernama Hariadin tenggelam dan meninggal dunia dalam peristiwa itu.

Baca juga: Seorang WNI yang Disandera Abu Sayyaf Tewas saat Proses Pembebasan di Filipina Selatan

Pihak keluarga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah Indonesia dan Filipina yang telah mengupayakan pembebasan dan penyelamatan para korban sanderaa Abu Sayyaf.

Heri rencananya akan dipulangkan ke kampung halamannya di Desa Sandi bersama dengan jenazah korban Abu Sayyaf, Hariadin, pada Kamis (11/4/2019) esok, di pulau kaledupa, Kabupaten Wakatobi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com