Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDIP Tegaskan Bakal Tetap Investigasi Poster "Jokowi Raja"

Kompas.com - 19/11/2018, 13:35 WIB
Hamzah Arfah,
Khairina

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang juga menjabat sebagai sekretaris tim pemenangan pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin menegaskan, pihaknya bakal tetap melakukan investigasi terkait poster dan spanduk Jokowi berkostum mirip raja.

Sebelumnya, poster dan spanduk Jokowi berkostum mirip raja tersebut sempat tersebar di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah, serta sebagian wilayah di Jawa Barat, beberapa hari lalu.

"Tentu kami akan melakukan investigasi dengan seksama, karena apapun PDIP dan Pak Jokowi ini milik rakyat, sehingga banyak partisipasi publik yang mencoba untuk memberikan dukungan pada kami. Tetapi hal-hal yang memang kurang pas, kami tertibkan," ujar Hasto di sela kunjungannya ke Lamongan, Minggu (18/11/2018).

Baca juga: Jokowi: Kalau Harga Rendah Kasihan Petani, Kalau Terlalu Tinggi Masyarakat Kasihan

Hasto menyatakan, investigasi tetap akan dilakukan oleh pihaknya, meski Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sudah menyatakan bila poster dan spanduk alias Alat Peraga Kampanye (APK) tersebut tidak menyalahi aturan yang ditentukan.

"Dari Bawaslu sendiri itu tidak ada muatan black campaign, tetapi bagi kami sendiri poster tersebut tidak sesuai dengan kaidah yang ada dalam komunikasi politik. Tetapi namanya partisipasi rakyat, inilah ciri demokrasi kita," ucap dia.

Hasto melihat, partisipasi dari masyarakat tersebut memang dibutuhkan untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan kuat.

"Demokrasi kita ini dibangun dengan melibatkan partisipasi masyarakat luas. Partisipasi dari pihak-pihak yang melihat, bahwa kesatupaduan antara partai-partai di Indonesia koalisi kerja ini memang hal yang diperlukan untuk menciptakan pemerintahan yang efektif," kata Hasto.

Kompas TV Semakin menguat bahwa Demorkat sedang menguatkan dua kaki. Meski berada di koalisi Prabowo - Sandiaga Uno seperti tidak secara hitam atau putih menegaskan dukungan terhadap capres-cawapres nomor urut 02 ini. Demokrat seolah bermain politik abu-abu. Apa dampaknya bagi koalisi Prabowo-Sandi apakah ini menguntungkan kubu Jokowi-Ma’ruf? Untuk membahasnya sudah hadir di studio Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto lalu ada Juru Bicara Jokowi-Ma’ruf yang juga mantan Politisi Demokrat Ruhut Sitompul ada juga analis politik Universitas Negeri Jakarta Ubedilah Badrun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com