Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki di Balik Temuan Mayat Pria Tanpa Identitas Dalam Drum

Kompas.com - 19/11/2018, 09:06 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kasus temuan mayat pria tanpa identitas di kawasan Industri Kembang Kuning, Kampung Narogong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Minggu (18/11/2018), masih menjadi misteri.

Meski sudah banyak informasi yang beredar mengenai identitas mayat tersebut, namun sejauh ini pihak kepolisian belum menyampaikan secara resmi.

Teka-teki siapa sosok mayat yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan itu serta motif dibalik kasus ini masih menjadi tanda tanya besar.

Kasus temuan mayat tanpa identitas ini terkuak setelah seorang pemulung menemukannya di dalam drum plastik ketika mencari sampah di lokasi itu.

Baca juga: Mayat Laki-laki Tanpa Identitas Dalam Drum Ditemukan Pemulung di Bogor

Saat itu, kondisi drum berwarna biru itu tertutup rapat. Awalnya ia mengira, jika isi dalam drum tersebut adalah sampah. Namun, ketika dibuka, dirinya dikejutkan oleh sesosok mayat yang sudah terbujur kaku.

"Setelah dibuka, dia (pemulung sampah) kaget karena melihat mayat di dalam drum itu. Dia berteriak dan minta bantuan ke warga sekitar," ucap Kasubag Humas Polres Bogor Ajun Komisaris Ita Puspita Lena.

Ita menuturkan, untuk mempermudah proses pencarian identitas korban, polisi langsung membawanya ke Rumah Sakit Polri Said Sukanto.

Ita menyebut, adapun ciri-ciri mayat tanpa identitas itu mengenakan kaos putih dan terdapat bercak darah.

Baca juga: Isak Tangis Warnai Pemakaman Dufi, Pria yang Ditemukan Tewas di Dalam Drum

"Petugas langsung olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi," katanya.

Sementara itu, Kepala Polsek Klapanunggal Ajun Komisaris Bimantoro Kurniawan menyebut, mayat tersebut saat ini sudah dibawa ke rumah sakit untuk kepentingan otopsi.

"Saat ini mayat masih dalam proses identifikasi. Polsek Klapanunggal juga bekerja sama dengan Satreskrim Polres Bogor untuk menangani kasus ini," tutup Bimantoro. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com