Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga soal Berita, Kantor Media di Aceh Dirusak Pria Berseragam Ormas

Kompas.com - 12/09/2018, 16:10 WIB
Raja Umar,
Khairina

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com- Kantor redaksi Tabloid Modus Aceh yang berada di Jalan Teuku Iskandar, Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh dirusak oleh pria yang mengenakan seragam ormas tertentu, Selasa (11/09/18) malam.

Akibatnya, seluruh kaca bagian depan kantor dan sejumlah komputer ruang redaksi hacur diobrak-abrik pelaku.

“Kejadiannya tadi malam sekitar Pukul 23.00 WIB. Saat kejadian, suasana di seputar kantor masih ramai. Pelaku hanya merusak kantor Modus,” kata Pemimpin Redaksi Modus Aceh Muhammad Saleh kepada Kompas.com, Rabu (12/09/18).

Saleh mengaku selama ini kenal dengan pelaku yang nekat merusak kantor redaksi Modus Aceh dengan menggunakan golok dan tongkat pentungan. Namun,Saleh belum mengetahui motif pelaku yang nekat merusak kantornya itu.

“Saya kenal dengn pelaku, namanya Adi. Sering saya jumpa dia. Malah saya sering kasih dia uang rokok, mungkin dia rusak kantor Modus karena ada yang suruh,” katanya.

Baca juga: Erick Thohir jadi Ketua Timses Jokowi-Maruf, Saham Mahaka Media Melompat

Sementara itu, Kapolresta Banda Aceh AKBP Trisno Riyanto mengatakan, pascakejadian, tim dari Satuan Reskrim langsung menangkap pelaku tak jauh dari lokasi kejadian.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, Adi mengaku merusak kantor Modus karena tidak senang dengan pemberitaan yang dimuat di tabloid itu.

“Tadi malam pukul 23.30 WIB langsung berhasil kami amankan dan sekarang sudah ditahan untuk diperiksa. Pengakuan sementara, pelaku merusak kantor Modus karena tidak senang dengan pemberitaan, tapi sedang kita dalami berita yang mana,” sebutnya.

Terkait pelaku yang mengenakan seragam ormas tertentu, Trisno sejauh ini belum dapat menyebutkan adanya keterlibatan organisasi dalam kasus pengrusakan terhadap kantor media itu Sebab, profesi tersangka sehari-hari diketahui sebagai tukang parkir.

“Kami belum bisa bicara terkait seragam ormas yang digunakan tersangka saat melakukan pengrusakaan itu. Mungkin tersangka sudah sering mengenakan seragam itu karena sehari-hari dia menjaga parkir,” jelasnya.

Kompas TV Di Klinik Al-Fatihah ini anda bisa mengetahui kemampuan membaca Al-Fatihah anda dalam setiap shalat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com