Tertekan Ditinggal Pacar Menikah, Pria Ini Tikam Adik Kandung

PALEMBANG, KOMPAS.com - Entah apa yang ada dibenak Z (27) hingga tega menikam Iqbal (22) adik kandungnya sendiri hingga tewas saat sedang tertidur pulas.

Kejadian berdarah yang terjadi di kediamannya kawasan Jalan KH Azhari, Kelurahan Tanggga Takat, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, Sumatera Selatan inipun membuat gempar warga sekitar, Selasa (14/8/2018).

Perbuatan Z diketahui warga lantaran mendengar suara jeritan ibu kandung pelaku yang mendadak minta tolong hingga menangis tersedu-sedu keluar rumah.

Merasa ada yang janggal, warga pun menghampiri kediaman Z dan ternyata korban Iqbal sudah dalam kondisi bersimbah darah usai dihujami tusukan oleh kakak kandungnya tersebut.

Upaya pertolongan sempat diberikan kepada Iqbal, namun hanya beberapa jam menjalani perawatan di rumah Sakit Bari, pemuda itu dinyatakan tewas karena kehabisan darah.

Baca juga: Dilarang Jualan di Pinggir Jalan, Petani Semangka Tikam Polisi

Syafri (45) salah satu keluarga korban mengatakan, Z sebelumnya sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) lantaran stres usai ditinggal menikah oleh pacarnya.

Z telah dua kali menjalani perawatan kejiwaan untuk mengembalikan kondisinya normal kembali. Namun, setelah perawatan kedua, pemuda tersebut akhirnya dibawa pulang ke rumah oleh ibunya untuk dirawat di rumah.

“21 hari dirawat di RSJ, karena ibunya kasihan dibawa pulang. Tapi tidak tahu sampai dia nekat begini, hingga menghabisi nyawa adiknya. Menurut ibunya, Z stres karena ditinggal menikah oleh pacarnya, ” kata Syafri saat di Polsek Seberang Ulu II Palembang.

Dia mengatakan, ketika kejadian kondisi di rumah hanya ada ibu dan korban Iqbal yang sedang tertidur. Entah mengapa, mendadak Z masuk ke kamar korban dan langsung menghujami tusukan ke adiknya tersebut.

"Waktu ibunya masuk kamar, langsung teriak minta tolong. Karena Iqbal sudah berlumuran darah. Tadi sempat dibawa ke rumah sakit, tapi karena kehabisan darah meninggal,” ujarnya.

Baca juga: 4 Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Dimonim Diserahkan ke Keluarga

Usai kejadian, Z langsung diamankan pihak Polsek Seberang Ulu II Palembang untuk ditenangkan.

Kapolsek Seberang Ulu II Palembang Kompol Okto Iwan menjelaskan, meskipun pihak keluarga menyatakan jika pelaku mengalami gangguan jiwa, pihaknya masih akan menunggu hasil dari pemeriksaan medis.

“Penyidik sudah memeriksa pelaku, tapi jawabannya selalu melantur. Tapi kita akan periksa kejiwaaannya terlebih dahulu. Antara pelaku dan korban adalah saudara kandung,” ungkap Kapolsek.