Berniat Tolong Remaja yang Minta Diantar, Seorang Pria Malah Dirampok

PALOPO, KOMPAS.com – Alfuat tak menyangka seseorang yang meminta tolong kepadanya untuk diantar ke Jalan Lorong Jati, Kelurahan Balandai, Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Minggu (15/7/2018) pukul 03.30 Wita, ternyata berniat jahat.

Alfuat yang mengantar pelaku YD (16) dari depan Wisma Haifa di Jalan Jenderal Sudirman dengan motor malah dirampok.

Pelaku mengancam korban dan meminta ponselnya saat mereka lewat di Lorong Jati.

“Saya ketakutan dan terpaksa saya serahkan dua ponsel saya, lalu menyuruh saya untuk pergi. Saat itu saya langsung laporkan ke Polres Palopo,” kata Alfuat, Minggu.

Baca juga: Renovasi Rumah Zohri dan Upaya Menjaga Kenangan Lama Sang Juara

Setelah kejadian tersebut, Tim Unit Jatanras Satuan Reserse Kriminal Polres Palopo, melakukan pencarian terhadap pelaku YD dan menemukannya di Wisma Haifa kamar 4.

“Penangkapan terhadap pelaku dilakukan di Wisma Haifa Jalan Jenderal Sudirman dan setelah dilakukan interogasi pelaku mengakui kejahatan yang dilakukan. Mengenai barang bukti kedua HP tersebut, masing-masing HP Samsung J2 Pro sudah pelaku mengatakan sudah langsung dijual pada rekannya AM seharga Rp 1 juta, sedangkan HP Samsung J7Prime di pinjam temannya berinisial AD,” kata Kasat Reskrim Polres Palopo AKP Ardy Yusuf.

Baca juga: Cawapres Jokowi Mengerucut pada 10 Nama, Siapa Saja Mereka?

Ardy mengatakan, setelah mendapat informasi dari pelaku YD, tim kemudian bergerak ke rumah AM dan kemudian melakukan penyitaan terhadap ponsel tersebut.

“Sementara AD yang meminjam HP Samsung J7 Prime dari YD kini berada di luar daerah yakni Tana Toraja,” ujarnya.

Kini pelaku bersama barang buktinya dibawa ke Mako Polres Palopo untuk diproses hukum.