Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Mahasiswa Asal Malaysia Tewas Bertabrakan dengan Truk di Pekanbaru

Kompas.com - 30/04/2018, 16:25 WIB
Citra Indriani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dua orang mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau asal Malaysia tewas setelah menabrak truk tronton di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau.

Kedua korban bernama Mohammad Shaaiful Bukhari Bin Amat (25) dan Ameer Hakimi Bin Azman (20).

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto mengatakan, peristiwa laka lantas itu dialami kedua korban pada Sabtu (28/4/2018) sekitar pukul 16.00 WIB.

"Awalnya korban bergerak dari arah selatan menuju utara menggunakan sepeda motor yang dikendarai Ameer Hakimi," kata Santo ketika dikonfirmasi, Senin (30/4/2018).

Setibanya di depan Gang Alfajar, korban mendahului sepeda motor yang ada di depannya. Lalu bersenggolan dengan pengendara sepeda motor lainnya, yang menyebabkan korban hilang kendali.

Motor korban kemudian bertabrakan dengan truk tronton yang dikemudikan Julius (32) asal Bengkalis, Riau.

Baca juga : Rombongan Peserta Grab Festival Kecelakaan di Garut, 2 Pengemudi Tewas

Ameer Hakimi dan Mohammad Shaaiful sama-sama mengalami luka parah di kepala. Mereka dilarikan ke rumah sakit.

"Korban meninggal dunia dalam perawatan medis," ujar Santo.

Menurut dia, kecelakaan itu terjadi diduga karena korban tidak hati-hati saat mendahului kendaraan yang ada di depannya. Apalagi, kedua korban tidak menggunakan helm dan pengendara sepeda motor juga tidak memiliki SIM internasional.

Baca juga : Mengenal Budi Brahmantyo, Dosen ITB yang Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Padaleunyi

Santo mengatakan, arus lalu lintas pada saat kejadian tidak terlalu padat. Kondisi jalan beraspal dua arah lurus.

"Kita selalu mengimbau masyarakat agar menggunakan helm dan melengkapi surat kendaraan saat berkendara, dan hati-hati saat mendahului," ucap Santo.

Kompas TV Sedikitnya, 60 orang terluka dan dibawa ke rumah sakit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com