Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Peserta Goat Run Gunung Guntur Meninggal Dunia Saat Lomba

Kompas.com - 09/04/2018, 13:39 WIB
Ari Maulana Karang,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com - Seorang peserta Goat Run Seri Gunung Guntur di Garut, Minggu (8/4/2018), meninggal dunia. Korban bernama Andi Ariawan dan berusia 42 tahun asal Kudus, Jawa Tengah.

Kabar meninggalnya Andi tersebar pada Senin (9/4/2018) pagi lewat rilis resmi atas nama Jefri Ricardo, Race Director.

Kabar ini dibenarkan oleh Wakil Race Director Ayu Ningtyas Surya yang dihubungi lewat telepon genggamnya Senin (9/4/2018) siang.

"Mohon maaf sebelumnya, bukan menutup-nutupi berita atau menghindar dari pertanyaan. Sebetulnya kejadiannya kemarin memang kami keep dulu, bahkan panitia yang dibalut dan race central pun enggak dikasih tahu, mencegah kericuhan, yang utama dipikirkan evakuasi dan koordinasi dengan pihak terkait dan keluarga korban baru pers rilis," katanya.

Ayu mengungkapkan, dirinya adalah panitia pertama yang mendapat kabar soal Andi dari salah seorang peserta yang menghubunginya. Saat itu, salah seorang peserta menemukan Andi tergeletak pingsan di jalur lomba di sekitar KM 7 sekitar pukul 11.00 siang.

Saat itu, menurut Ayu pertolongan pertama telah dilakukan oleh salah seorang dokter yang juga peserta. Namun, saat hendak di evakuasi Andi menghembuskan nafasnya yang terakhir.

"Jenazah almarhum kemudian dibawa ke RS terdekat, dari hasil visum luar oleh dokter di RS dr Slamet Garut, penyebab kematian diduga kuat karena gagal jantung," ungkap Ayu.

Ayu mengaku, panitia sudah berkoordinasi dengan aparat terkait dan pihak keluarga soal kejadian yang menimpaku peserta Goat Run. Jenazah Andi pun sudah dipulangkan ke rumah duka di Kudus Jawa Tengah.

"Panitia Goat Run bersama para peserta lain merasa kehilangan dan duka mendalam atas kehilangan ini, teriring doa semoga Almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga diberi ketabahan, panitia bertanggung jawab penuh atas kejadian ini," ungkapnya.

Andi Ariawan Kurnadi menjadi salah satu peserta Goat Run Trail Running kelas 20 kilometer kategori master seri Gunung Guntur. Andi tinggal di Wergukulon, Kelurahan Wergukulon, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus.

Goat Run sendiri, merupakan salah satu olahraga lari ekstrem dengan trek ke puncak gunung. Goat Run seri Gunung Guntur menjadi seri yang pertama. Pad a8 Juli 2018, lomba serupa akan digelar di Gunung Slamet dan 21 Oktober dilaksanakan di Gunung Lawu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com