Menteri Luhut Ingin Landasan Bandara di Larantuka Diperpanjang 500 Meter

LARANTUKA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pihaknya akan membantu pengembangan infrastruktur di Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Penegasan itu disampaikan Luhut saat mengunjungi kabupaten paling timur di Pulau Flores, Selasa (31/10/2017).

Menurut Luhut, pengembangan infrastruktur tersebut, di antaranya adalah rencana pembangunan Dermaga Kontainer di Wello, Larantuka, guna mendukung program tol laut.

Selain itu, lanjut Luhut, landasan pesawat di Bandara Gewayantana Larantuka akan diperpanjang menjadi 500 meter agar dapat menunjang segi perekonomian bagi masyarakat untuk mengekspor produk dan komoditas unggulan daerahnya.

“Untuk dermaga, kita mau groundbreaking paling lambat sampai bulan Maret tahun depan (2018), supaya proses seperti studi kelayakannya bisa selesai. Tadi saya sudah bicara dengan Dirut Pelindo IV, nanti beliau akan kirim tim ke sini untuk melihat dan meninjau," paparnya.

Luhut juga mengaku telah berbicara dengan Menteri Perhubungan, nanti lapangan terbang Larantuka akan diperpanjang 500 meter.

Baca juga : Larantuka, Lembata dan Alor Diusulkan jadi Kawasan Ekonomi Khusus

Dengan diperpanjangnya landasan bandara itu, diharapkan pesawat lebih besar mendarat, bisa membawa produk ke Larantuka,

"Produk yang dibawa yakni ikan kelas tinggi yaitu tuna dan itu bisa langsung ke Jepang, sehingga rakyat juga dapat manfaatnya. Kalau semua ini bisa terwujud di 2019, NTT akan menjadi provinsi sangat kaya di Indonesia,” katanya.