Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Pikap Tabrak Tebing, Satu Pelajar Tewas, 19 Luka-luka

Kompas.com - 09/10/2017, 19:00 WIB

JAYAPURA, KOMPAS.com - Satu pelajar tewas dan 19 lainnya mengalami luka berat dan ringan setelah mobil pikap yang ditumpangi menabrak tebing di Jalan Trans Yapen Serui-Menawi di Kampung Kabuena, Distrik Yawakukat, Kabupaten Kepualan Yapen, Papua.

"Iya, 19 orang yang rata-rata pelajar dikabarkan luka-luka dan ada satu orang tewas," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, Senin (9/10/2017).

Menurut dia, peristiwa naas itu terjadi pada Sabtu (7/10/2017) siang sekitar pukul 13.00 WIT di Jalan Trans Yapen Serui, tepatnya di Kampung Kabuena.

(Baca juga: Kendarai Motor Sambil Tiduran, Pelajar Tewas Kecelakaan di Aceh Timur )

Mobil pikap jenis L300 dengan nomor polisi DS 8980 LA berwarna cokelat yang datang dari arah Kota Serui mengangkut penumpang sebanyak 20 orang yang rata-rata pelajar itu melintas di Jalan Frans Kaisepo kemudian lanjut melewati Jalan Trans Yapen Serui Menawi.

"Sesampainya di jalan yang menurun sekitar Kampung Kabuena, mobil pikap tersebut mengalami rem blong sehingga pengemudi tidak bisa mengendalikan kendaraannya hingga menabrak tembok atau tebing bukit," katanya.

Mobil tersebut terseret sejauh 23 meter dan mengakibatkan semua penumpang yang berjumlah 20 orang terjatuh.

"Semua penumpang luka-luka, dan satu diantaranya tewas. Sedangkan sopir dan kondekurnya melarikan diri dari TKP," katanya.

Terkait kecelakaan lalu lintas itu, Kamal mengimbau kepada semua pihak untuk memperhatikan kelayakan kendaraan yang akan digunakan sebelum menggunakannya.

"Saya juga meminta dan mengajak agar kasus laka lantas ini diserahkan kepada polisi untuk mengusut tuntas, jangan ada tindakan main hakim sendiri," katanya.

 

 

Kompas TV Setidaknya 22 orang tewas terinjak-injak akibat berdesakan di Stasiun Kereta Komuter di Mumbai India.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com