Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balon Udara Jatuh, Hutan Gunung Gede Ponorogo Terbakar

Kompas.com - 12/07/2017, 23:56 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Hutan Gunung Gede yang berada di wilayah Slahung, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, dilaporkan terbakar menyusul jatuhnya sebuah balon udara di kawasan hutan itu, Rabu ( 12 / 7 / 2017) sore.

"Kebakaran hutan itu dikarenakan adanya balon udara yang jatuh di lokasi hutan menimpa daun-daunan yang kering. Kondisi itu menjadikan api yang ada di balon tersebut membakar daun-daun kering di sekitar hutan Gunung Gede," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono, Rabu (12 / 7/ 2017) malam.

Baca juga: 102 Balon Udara Disita di Ponorogo, 50 Pemiliknya Diamankan

Setyo mengatakan, posisi hutan yang terbakar berada pada petak 118 HL RPH Slahung Blok Gunung Gede.

Sebelumnya, dilaporkan kebakaran hutan juga melanda Hutan Poko di wilayah Desa Sendang, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jumat (7 / 7 / 2017) lalu.

Menurut Setyo, selain membakar rerumputan, api juga memberanguskan pohon pinus dan alba.

Laporan petugas menyebutkan, sekitar 0,2 hektar luas lahan yang ditumbuhi pohon pinus dan alba ikut terbakar.

Untuk memadamkan api, kata Setyo, tim BPBD Ponorogo berkoordinasi dengan koramil beserta polsek dan langsung mendatangi lokasi.

Baca juga: Enam Pembuat Balon Udara di Warga Ponorogo Diamankan Polisi

Tak hanya itu, tim juga berkoordinasi dengan pihak Perhutani dan serta masyarakat untuk memadamkan api.

"Pemadaman di titik lokasi kebakaran adalah dengan cara dipukul dengan daun dan ranting pohon secara manual. Dan, saat ini api sudah bisa dipadamkan," kata Setyo.

Kompas TV Penerbangan balon udara memang menjadi tradisi tahunan saat Lebaran di Ponorogo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com