Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Bermuatan Puluhan Honda CBR yang Terguling Dievakuasi, Lalu Lintas Kembali Lancar

Kompas.com - 06/03/2017, 19:14 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Truk bermuatan puluhan Honda CBR yang terguling di ruas tol Jatingaleh-Tembalang Km 10.900, Semarang, Senin (6/3/2017) siang, sudah berhasil dievakuasi.

Arus lalu lintas dari Semarang ke Banyumanik maupun ke Bawen (Kabupaten Semarang) kembali lancar.

"Pukul 16.27 jalur sudah dibuka. Kendaraan sudah dipindahkan dari lokasi kejadian," kata petugas Senkom, Sumeneng, melalui sambungan telepon.

Saat dimintai keterangan mengenai data kronologis maupun data serta kondisi pengemudi, Sumeneng enggan membeberkannya.

"Mohon maaf, datanya sudah dilaporkan ke pimpinan," tandasnya.

Informasi di lapangan menyebutkan, evakuasi terhadap bangkai truk yang melintang membutuhkan waktu cukup lama. Upaya mendatangkan mobil derek cukup sulit karena harus menembus puluhan antrean kendaraan yang terjebak kemacetan.

Setelah sampai, mobil derek milik PT Jasa Marga ternyata tidak kuat membalikkan badan truk, sehingga evakuasi gagal. Evakuasi terhadap truk baru berhasil setelah mendatangkan alat berat ke lokasi.

"Mobil derek Jasa Marga datang pukul 15.30, (tetapi) enggak kuat. Lalu dibawakan alat berat," kata Pradana Putra, warga yang berada di lokasi kejadian.

Sementara itu, akibat dari kejadian ini juga dirasakan oleh para penumpang angkutan umum.

Titik Indriyana (30), mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (Mikom) Undip, mengeluhkan perjalanan menggunakan Bus Rapid Transit (BRT) yang menjadi hampir 2 jam lebih lama.

"Saya naik dari kampus (Semarang) jam 15.00 sampai Sisemut (Ungaran) jam 17.39. Semua mobil lewat kota sehingga kondisinya merayap," kata Titik.

(Baca juga: Terguling, Truk Bermuatan Puluhan Honda CBR Melintang di Ruas Tol Semarang)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com