Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Kendal Terkejut Lihat Jalan yang Tergerus Longsor di Darupono

Kompas.com - 19/02/2017, 15:17 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Bupati Kendal, Jawa Tengah, Mirna Annisa terkejut saat melihat langsung Jalan Darupono di Kaliwungu Selatan, Minggu (19/2/2017).

Jalan yang menghubungkan Kabupaten Kendal dan Kabupaten Semarang tersebut tergerus longsor sehingga jalan beton itu menggantung dan tidak bisa dilewati kendaraan besar.

(Baca juga Jalan Alternatif Kendal-Kabupaten Semarang Tergerus Longsor)

"Ini harus segera diperbaiki. Paling tidak, di bawah jalan yang growong dikasih sesuatu," kata Mirna.

Mirna sempat turun ke bawah untuk melihat langsung kondisi jalan tersebut. Ia menyatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kendal.

Mirna juga akan berkonsultasi dengan pihak-pihak yang memahami tentang konstruksi jalan agar menemukan solusi yang tepat.

"Saya menyarankan agar mobil bermuatan berat tidak melewati jalan alternatif di Desa Darupono untuk sementara ini. Jika masih ada yang nekat, risiko ditanggung sendiri," kata dia.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kendal Winarno menyakatan masih berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kendal untuk perbaikan jalan. Ia belum bisa memastikan kapan pembangunan itu dilaksanakan.

"Prosesnya butuh waktu sebab harus ada verifikasi, rujukan dari Bupati. Pembangunan itu butuh dana besar karena harus dibangun talud. Jika mendesak, sementara bisa pakai karung yang diisi tanah," kava Winarno.

Tanah di bawah jalan tersebut longsor setelah beberapa hari diguyur hujan terus-menerus beberapa pekan lalu. Longsor juga mengakibatkan talud jalan ambrol sepanjang 20 meter.

Untuk memperlancar lalu lintas di jalan tersebut, warga memberi tong dan memberlakukan sistem buka-tutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com