Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Warga Tidak Sebarkan "Hoax"

Kompas.com - 17/02/2017, 13:44 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta penyebaran berita bohong atau hoax terkait kabar bencana yang tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya untuk dihentikan.

"Kalau yang tidak tahu persis jangan informasikan yang tidak jelas. Jangan bikin orang panik," kata Ganjar, Semarang, Jumat (17/2/2017).

Berita hoax mengenai bencana kerap terjadi, terutama di media sosial. Warga mengabarkan ada bencana banjir akibat tanggul jebol, namun ketika dilihat informasi tersebut tidak benar.

Informasi bohong juga misalnya terkait genangan air dan banjir. Di satu titik, warga memberitakan ketinggian genangan hingga satu meter. Namun setelah dilihat di lapangan ternyata tidak ada genangan.

Ganjar minta agar penyebaran informasi yang tidak benar agar tidak lagi disebarluaskan.

"Lebih baik jangan. Dan kalau enggak penting jangan sebar," sebut dia.

Sementara terkait banjir di Brebes, Ganjar memastikan semua keperluan logistik telah terpenuhi.

"Dana tanggap darurat saat ini masih belum digunakan, logistik sudah dicek di semua daerah, kalau mau ambil cadangan logistik masih cukup," katanya.

Saat ini, ribuan warga Brebes mengungsi karena meluapnya Sungai Pemali. Akibat meluapnya sungai itu, 4.930 orang elah mengungsi di 10 tempat pengungsian. "Brebes ditunggu sampai hari ini, kalau gak bisa kita akan (besok) lebih serius," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com