Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Penipu Meyakinkan Korbannya soal Emas

Kompas.com - 22/01/2017, 15:25 WIB
Masriadi

Penulis

ACEH TIMUR, KOMPAS.com - Polres Aceh Timur, menangkap M Husein Madiah (42) di Terminal Bus Pantonlabu, Aceh Utara, Minggu (22/1/2017).

Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, mengungkapkan, pelaku mendatangi rumah korban Muhammad Yuna, pada 10 Januari 2017 di Desa Pante Merbo, Kecamatan Madat, Aceh Timur. Kedatangannya untuk mengobati penyakit korban.

Setelah membaca mantra, pelaku menyatakan di belakang halaman belakang rumah korban tersimpan emas seberat 10 kilogram yang hanya bisa diambil secara gaib.

"Salah satu syaratnya yaitu membaca zikir 100 kali. Ini disanggupi oleh korban, namun pelaku menyatakan si penjaga emas itu meminta syarat lain," kata Kapolres.

Syarat lain itu berupa sedekah untuk anak yatim, beli minyak mawar, minyak candu, kenduri, beli rokok merk Club Hery dan membeli perlengkapan spiritual lainnya.

"Dia minta uang pada korban untuk menggelar kenduri beberapa kali, total kerugian korban 100 juta lebih," katanya.

Untuk menyakinkan korban, setiap kali selesai berzikir, pelaku memperlihatkan benda-benda berwarna kuning mirip emas asli. Penasaran, korban lalu membawa benda itu ke toko emas. Dari sanalah, diketahui bahwa benda itu palsu.

"Setiap kali zikir diberikan misalnya gelang, padahal itu hanya kuningan. Dari situ korban melaporkan pelaku ke Mapolres Aceh Timur dan kini pelaku telah kita tahan," katanya.

Kompas TV Penipuan Untuk Biaya Rumah Duka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com