Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP di Ponorogo Dicabuli Pamannya hingga Hamil

Kompas.com - 10/01/2017, 22:22 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Aparat Satuan Reserse dan Kriminal Polres Ponorogo menangkap pria berinisial H (37), warga Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo. Pria itu ditangkap dengan tuduhan mencabuli, IN (15), keponakannya sendiri hingga hamil lalu digugurkan sebanyak dua kali.

"Pria tersebut telah berkali-kali mencabuli keponakannya yang masih duduk dibangku SMP sejak Juli 2013 hingga Oktober 2016," kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Rudi Darmawan, Selasa ( 10/1/2017).

Rudi mengatakan, korban selama ini tinggal bersama pamannya. Sedangkan ibu korban, K, bekerja di Kalimantan.

Menurut dia, aksi bejat H terbongkar saat ibu korban pulang kampung untuk menemui anaknya pekan lalu. Saat K datang, korban pun langsung bercerita mengenai perbuatan bejat yang dilakukan pamannya.

Rudi menceritakan, korban menuruti kemauan tersangka H karena selalu mengancam tidak diberi uang saku dan makan kalau menolak berhubungan badan. Nahasnya lagi, kata Rudi, rupanya selama ini orang tua korban sudah percaya kepada pamannya itu.

Dengan demikian uang bulanan dan uang makan korban selama ini masuk ke rekening tersangka H.

Selama tiga tahun berhubungan intim korban sudah dua kali hamil dan digugurkan oleh pamannya. Tak hanya itu, saat mengandung, paman bejat itu tega memaksa korban untuk berhubungan badan.

Rudi menambahkan usai ibu kandung melaporkan kasus ini ke polisi, tersangka H langsung ditangkap. Saat ini tersangka H ditahan di Mapolres Ponorogo. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com