Rawan Terkena Longsor, Dua Rumah Warga di Bawah Tebing Direlokasi

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Rawan terkena longsor, dua rumah warga di Dusun Plalar, Umbulrejo, Ponjong, Gunungkidul, direlokasi. Dua rumah warga ini dipindahkan sekitar 300 meter dari lokasi semula.

"Sampai saat ini, perbukitan di Dusun Plalar terus mengalami pergerakan. Terlebih setelah terjadi longsor pada 2016 lalu," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Budhi Harjo saat dihubungi, Selasa (10/1/2017).

Budhi menuturkan, tepat di bawah tebing Dusun Plalar, terdapat dua rumah warga yakni milik Kamsio dan Wastoyo. Relokasi dilakukan sebab membahayakan jika longsor terjadi.

"Sebenarnya ada tiga rumah, tetapi satu rumah posisinya dalam jarak aman. Jadi hanya dua rumah warga yang direlokasi," ucapnya.

Dua rumah warga yang berada di lokasi berbahaya direlokasi sekitar 300 meter dari tempat semula. Dua pemilik rumah juga sedari awal sudah ingin pindah karena lokasinya berbahaya.

"Pemindahannya sekitar 300 meter dari lokasi awal. Ini sudah jarak aman dari longsoran material," tuturnya.

Menurut dia, karena anggaran dari Pemkab Gunungkidul terbatas, maka pihaknya hanya memberikan bantuan yang sifatnya stimulan. Namun demikian, pihaknya sudah mengajukan ke BPBD DIY.

"Sifatnya bantuan stimulan, seperti pasir, triplek dan semen. Tetapi kami sudah ajukan ke BPBD DIY, untuk bantuan," tegasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan, tebing di Dusun Plalar, Umbulrejo, Ponjong, Gunungkidul, cukup tinggi dan terus bergerak.

Terkait penanganan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman.

"Saya sudah ke lokasi dan segera berkoordinasi dengan pihak terkait. Sebab bukitnya cukup tinggi dan kondisinya cukup sulit," pungkasnya.