Warga Musnahkan Satu Ton Miras Opolosan ke Dalam Kali

MEULABOH, KOMPAS.com - Warga Dusun Manggis, Desa Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, mengamankan sekitar satu ton minum keras oplosan dari gudang yang selama ini diproduksi di desa mereka.

Minum keras oplosan yang diamankan warga itu berasal dari dua tempat dengan tiga orang pemilik.

“Minuman oplosan ini diamankan dari dua tempat, yaitu di rumah jalan Blang Pulo dan Lorong Duku dan tiga orang pemilik," kata Samsul Bahri, tokoh Desa Ujong Baroh kepada wartawan, Jumat (16/12/16) malam.

Menurut Samsul, warga kali ini terpaksa menggerebek langsung gudang produksi minuman keras oplosan itu karena menganggap aparat penegak hukum tidak menindak tegas pelaku. Padahal, pelaku sudah berulang kali ditangkap namun tetap melakukan usaha produksi minuman keras oplosan.

“Jadi warga tidak percaya lagi dengan penegak hukum, sehingga malam ini warga menggerebek langsung gudang produksi minuman keras oplosan itu, karena tahun lalu juga sudah pernah diserahkan kepada polisi dan WH, namun pelaku tidak dihukum dan dibebaskan begitu saja," katanya.

Satu ton barang minuman keras oplosan yang disita dari tiga pemilik itu langsung dimusnahkan oleh warga dengan cara dibuang ke kali yang berada di desa mereka. Sementara terhadap tiga pemilik miras oplosan itu langsung membuat surat pernyataan tertulis agar tak lagi memproduksi minum keras di desa mereka. Jika janji itu dilanggar, maka pelaku akan diusir dari kampung itu.

“Barang bukti miras oplosan siap edar itu langsung kita musnahkan ke dalam kali, kemudian ketiga pemilik miras oplosan kita buat surat perjanjian tertulis. Jika masih mengulangi, maka akan kami usir dari kampung ini, sehingga ke depan menjadi efek jera terhadap yang lain, khususnya di Aceh Barat," kata Samsul.