Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Universitas Islam Internasional Akan Dibangun di Pinggir Jakarta

Kompas.com - 27/11/2016, 08:55 WIB
Andi Hartik

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah berencana mendirikan Universitas Islam Internasional diIndonesia. Pendirian universitas itu ditujukan untuk menunjukkan peradaban Islam kepada dunia.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah menerbitkan (Peraturan Presiden (Perpres) tentang pembangunan universitas tersebut.

"Presiden sudah menerbitkan Perpres tentang pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia. Lokasinya di pinggiran Jakarta yaitu ada eks bekas Kantor Diklat RRI," kata Pratikno, saat menghadiri wisuda Universitas Muhammadiyah Malang, Sabtu (26/11/2016).

Pratikno menjelaskan, pendirian universitas tersebut merupakan langkah diplomasi pemerintah Indonesia dengan negara lain. Terlebih, Indonesia merupakan negara dengan jumlah pemeluk agama Islam yang besar.

"Karena di Indonesia-lah negara Islam terbesar dunia yang demokratis. Sekaligus juga ber bhinneka tunggal ika, toleran dan sosial. Sementara di banyak negara, apalagi di timur tengah yang homogen seratus persen Islam, kemudian satu etnis, satu bahasa, juga kesulitan masalah tersebut," ujarnya.

Dengan begitu, pendirian universitas tersebut diharapkan bisa berkontribusi untuk mengenalkan Islam yang toleran kepada dunia.

"Harapannya kita memberikan kontribusi ke sana," ungkapnya.

Universitas tersebut kelak dapat melahirkan pemikir yang mampu menjalankan gagasan Islam yang toleran.

(Baca: Universitas Islam Internasional Indonesia Hanya untuk Mahasiswa Master dan Doktoral)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com