15.000 Anggota TNI-Polri Doa Bersama demi Keselamatan Bangsa

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 15.000 lebih anggota TNI dan Polri serta pemuka dari lima agama menggelar doa bersama di Markas Kodam V Brawijaya Surabaya, Selasa (22/11/2016).

Doa bersama digelar untuk keselamatan dan kelancaran Pilkada 2017, termasuk Pilgub DKI. 

Doa bersama digelar serentak di tiga lokasi berbeda. Untuk umat Islam bertempat di lapangan Makodam V Brawijaya, umat Nasrani di Balai Prajurit, sementara Hindu dan Budha di gedung lainnya.

Panglima Kodam V Brawijaya, Mayjen TNI I Made Sukadana menjelaskan, meski doa ini dilakukan oleh lima penganut agama, tapi isinya hanya satu, yakni mendoakan keselamatan bangsa Indonesia.

"Ada 101 daerah pada tahun depan yang menggelar pilkada, di antaranya DKI. Kami mendoakan agar Indonesia tetap aman dalam kebinekaan," katanya.  

Baca juga: Muhammadiyah Mengimbau Warganya Tidak Ikut Demo 2 Desember

Terkait rencana aksi 2 Desember, pihaknya mengaku tidak bisa melarang warga Jawa Timur untuk mengikuti demo lanjutan tersebut. Namun dia berharap tidak banyak warga Jawa Timur yang berangkat ke Jakarta.

"Sebelumnya kan sudah, 2 Desember nanti perwakilan warga saja lah," ucap Made.

Akhir pekan lalu, doa bersama serupa juga digelar di kawasan Monas Jakarta, serta di beberapa lokasi lain seperti Gereja Immanuel Gambir, Gereja Kathedral, Gereja HKBP Cililitan, Gereja Kristen Indonesia Kwitang, dan Pura Mustika Dharma Cijantung.

Doa bersama saat itu dihadiri ribuan personel TNI dan Polri serta warga Jakarta. Hadir dalam acara doa bersama saat itu, Kapolri Jendral Tito Karnavian dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.