Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digerebek Polisi, 20 Pejudi Dadu di Madiun Lari Tunggang-langgang

Kompas.com - 16/11/2016, 18:35 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

MADIUN, KOMPAS.com - Puluhan pejudi dadu lari tunggang langgang saat tim gabungan Polres Madiun menggerebek arena judi dadu beromzet ratusan juta rupiah yang baru sebulan beropasi di Desa Jatisari, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Rabu (16/11/2016) dini hari.

Para pejudi yang lari ke kebun pisang di belakang arena judi hanya meninggalkan 16 sepeda motor, dua mobil dan belasan pasang sandal jepit.

Di arena perjudian dadu, polisi hanya menemukan lima kakek yang mengaku hanya melihat permainan judi. Mereka meminta agar polisi tak membawanya ke kantor polisi karena tidak ikut berjudi.

Kendati demikian, lima kakek itu tetap diangkut ke Mapolres Madiun untuk diperiksa.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Madiun, AKP Hanif Fatih Wicaksono, Rabu (16/11/2016) mengatakan, sepeda motor dan mobil yang ditinggalkan pejudi diamankan polisi di Mapolres Madiun untuk dijadikan barang bukti.

Tak hanya itu, polisi juga mengamankan peralatan judi dadu, layar dan uang tunai senilai Rp 1,4 juta.

Menurut Hanif, tim masih intensif memeriksa saksi-saksi yang berada di lokasi. Kendati demikian, polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus itu.

Tim gabungan Polres Madiun menggerebek lokasi perjudian dadu di desa itu setelah mendapatkan informasi bahwa dalam sebulan terakhir warung makan milik salah satu warga jadi ajang perjudian.

Perangkat desa setempat tidak berani menegur permainan haram itu lantaran diduga dibekingi aparat.

Kepala tim penggerebekan, Ipda Dadang Arip Priyanto yang ditemui di lokasi penggerebekan menuturkan, puluhan pejudi, termasuk bandar judi, melarikan diri.

Ia memperkirakan pejudi yang kabur mencapai 20-an orang. Hal itu terlihat dari jumlah sepeda motor dan mobil yang ditinggal pelaku di lokasi.

Petugas juga menyita 16 sepeda motor berbagai jenis merk dan dua mobil. Dua mobil yang diamankan satu unit mobil Toyota Avanza dan Suzuki Ertiga.

Belasan sepeda motor yang tertinggal dalam keadaan kunci kontak masih menempel.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com