Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Kali Kendal Sering Meluap Genangi Jalur Pantura

Kompas.com - 10/10/2016, 19:30 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Kali Kendal yang melintas di jalur pantai utara (pantura) Kendal, sering meluap setiap kali hujan. Akibatnya, jalan pantura Kendal pun sering banjir.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, Slamet, mengatakan, meluapnya Kali Kendal setiap hujan deras karena kali tersebut dangkal. Di samping itu, kali yang melintang di jalan Pantura Kendal dan Pemuda tersebut, tidak mempunyai tanggul.

“Banyak juga rumah milik warga yang berada di bantaran sungai. Sehingga kesulitan membersihkannya, “ kata Slamet, Senin ( 10/10/2016).

Slamet menambahkan, Kali Kendal mengalir dari daerah atas sampai ke bawah. Kadang, kali tersebut meluap meskipun bawah tidak hujan. “Padahal setiap tahun, minimal dua kali, kali Kendal dikeruk. Tapi masih sering meluap,” ujarnya.

Menurut  Slamet, ada lima sungai yang melintas di pantura, yaitu Kali Kendal, Waridin, Kali Aji, Kali Blorong, dan Bodri.

Kali Kendal melintas di pantura Kendal, Waridin di pantura Brangsong, Kali Aji melintas di pantura Kaliwungu, Blorong di pantura Ketapang dan kali Bodri di pantura Cepiring. “Tapi selain Kali Kendal, 4 sungai lain yang melintas di sepanjang pantura Kendal, bisa meluap bila hujan deras turun lebih dari 5 jam dan ada tanggul jebol,” ucapnya.

Untuk itu, Slamet, mengimbau semua pengguna jalan yang melintas di sepanjang pantura Kendal, untuk berhati–hati bila hujan turun deras di wilayah Kendal.

Sering meluapnya Kali Kendal setiap turun hujan deras, diakui oleh warga Kendal, Miftahul Amin. Warga Ngilir kecamatan Kendal itu, mengatakan,  dirinya sering tidak tidur bila hujan turun dengan deras.

“Kali sering meluap dan menggenangi jalan. Bahkan beberapa pekan kemarin, masuk ke rumah warga,“ ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com