Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelantikan Pengurus Golkar Kuningan Digelar di Gubuk Reyot Warga

Kompas.com - 08/10/2016, 20:57 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat Dedi Mulyadi secara mendadak meminta acara pelantikan pengurus Partai Golkar Kuningan dipindahkan ke rumah milik warga berukuran 2×3 meter yang dihuni lima orang, Sabtu (8/10/2016).

Awalnya, acara pelantikan tersebut akan dilaksanakan secara meriah di sekretariat Partai Golkar Kuningan.

"Saya tadi di perjalanan menuju lokasi acara pelantikan di Kuningan melihat ada sebuah rumah tak layak huni berukuran 2 meter. Saya bertamu ke sana ternyata rumah itu dihuni oleh satu keluarga berjumlah lima orang. Saya langsung telepon, saya minta pelantikan harus di rumah warga Kuningan ini, jangan di gedung," jelas Dedi kepada Kompas.com, Sabtu petang.

Rumah tak layak huni yang menjadi lokasi acara pelantikan diketahui milik Abah Subarna (58), warga Desa Sindangsari, Kecamatan Sindang Agung, Kabupaten Kuningan.

Rumah ini ditempati Subarna dan empat orang anaknya. Kondisi rumah ini hanya terdapat satu ruangan saja. Di dalamnya tak ada dapur, halaman, ruang tamu, dan kamar tidur seperti rumah pada umumnya.

"Saat saya masuk rumah ternyata di dalamnya tidak ada dapur, kamar atau lainnya. Mereka tidur di satu ruangan itu. Makanya saya langsung minta pengurus Golkar setempat untuk pindah ke rumah ini dan bantu keluarga ini segera," kata dia.

Dedi menilai, organisasi partai sejatinya adalah milik rakyat. Jadi kondisi masyarakat seperti ini harus segera diketahui dan dibantu. Terlebih lagi dirinya langsung memerintahkan para wakil rakyat dari partainya untuk segera turun tangan.

"Tugas wakil rakyat itu membantu rakyat yang membutuhkan seperti ini. Makanya saya perintahkan wakil rakyat dari Golkar untuk segera membantu. Wajib harus," tambah dia.

Disambut tangis

Pelantikan di lokasi dadakan yang dilakukan oleh ketua DPD Golkar Jabar tersebut disambut tangis harus keluarga yang tinggal di gubuk reyot tersebut. Mereka tak menyangka akan dikunjungi para pejabat dan mendapat bantuan.

"Aduh, saya malu dan bahagia karena ada pejabat yang mengunjungi rumah saya ini. Terima kasih karena masih ingat kepada rakyat kecil seperti kami," ucap Abah Subarna di hadapan para pengurus Golkar Kuningan yang dilantik.

Setelah prosesi pelantikan, Dedi memerintahkan seluruh pengurus untuk sungkem kepada Abah Subarna yang duduk di kursi depan gubuknya.

Sebelumnya, Dedi memberikan contoh sungkem yang diikuti oleh pengurus yang dilantiknya. Situasi ini membuat acara pelantikan menjadi penuh haru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com