Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Idul Adha, Ini Titik Rawan Macet di Semarang

Kompas.com - 08/09/2016, 15:19 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Volume kendaraan yang melintas di wilayah Kabupaten Semarang selama selama libur Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah diperkirakan akan melonjak tajam dibandingkan hari biasa. Sejumlah titik di daerah yang menghubungkan sejumlah kota besar seperti Magelang, Yogyakarta, dan Solo ini ditandai sebagai daerah rawan kemacetan.

"Daerah rawan kemacetan antara lain Cimory Bergas, exit tol Bawen, dan pertigaan Tuntang. Kawasan wisata di Bandungan dan Kopeng juga potensial macet," kata Kepala Dishubkominfo Kabupaten Semarang, Prayitno Sudaryanto, Kamis (8/9/2016).

Ia mengatakan, kemacetan di Cimory Bergas yang terletak di jalur utama Semarang-Solo karena banyak mobil pengunjung yang parkir di bahu jalan. Permasalahan ini sudah dibicarakan dengan pengelola Cimory dan disarankan agar mobil pengunjung parkir di Kantor Dishubkominfo.

"Cuma masalahnya dari Cimory belum ada solusi mengenai kendaraan antar jemput dari Dishubkominfo ke Cimory. Satu-satunya jalan adaah mencari lahan parkir dan ini katanya masih diupayakan oleh Cimory," ujarnya.

Untuk mengantisipasi kemacetan tersebut, pihaknya telah menerapkan pelarangan kendaraan angkutan barang beroperasi, mulai Jumat (9/9/2016) hingga Senin (12/9/2016). Larangan ini, lanjutnya, sudah disosialisasikan ke organda dan pengusaha angkutan barang.

"Kita berharap larangan itu dipatuhi, agar lalu lintas selama libur panjang Hari Raya Idul Adha lancar. Kalau ada angkutan barang kedapatan beroperasi kita carikan solusi agar tidak melakukan kegiatan," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota yang berbatasan dengan Kabupaten Semarang. Hal ini untuk mengantisipasi adanya kendaraan angkutan barang dari luar Kabupaten Semarang yang masuk di wilayah Kabupaten Semarang.

"Kecuali kendaraan pengangkut BBM, sembako, pupuk, barang antaran pos dan barang ekspor impor," ucapnya.

Sementara itu Kapolres Semarang AKBP V Thirdy Hadmiarso mengatakan, perayaan Idul Adha tahun ini yang berbarengan dengan libur akhir pekan berpotensi menyebabkan gangguan keamanan, ketertiban, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas. Sebab pergerakan orang dan barang serta lalu lintas kendaraan mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasa.

"Wilayah kita yang merupakan lintasan utama Semarang-Solo dan Semarang- Yogyakarta rawan terjadi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Titik rawan kecelakaan di antaranya Jambu dan Lemahbang," kata Thirdy. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com