BAUBAU, KOMPAS.com – Keempat anak yang rumahnya terbakar di Kelurahan Palabusa, Kecamatan Lealea, Kota Baubau, kini hanya bisa membersihkan sisa-sisa puing kebakaran rumah.
Rumah tempat bernaung keempat bersaudara ini ludes dilalap api, Senin (22/8/2016) kemarin.
“Ini celana sekolahku, sudah dimakan api,” kata Askar Bari (13), salah seorang dari keempat anak bersaudara saat menunjukkan kain warna biru yang sudah dimakan api kepada sejumlah media, Rabu (23/8/2016).
Askar mengatakan, saat rumahnya terbakar, ia sedang bermain di luar bersama kakaknya, Amlin Pola (14). Sementara kedua adiknya berada di rumah keluarganya yang lain.
Askar mengatakan, di rumah itu hanya dia bersama ketiga saudaranya yang tinggal.
“Bapak saya sudah meninggal, mama saya pergi ke Nabire sebulan lalu. Dia kerja di restoran di sana. Hanya kami saja yang tinggal di sini,” ujarnya.
Dua orang saudarinya, Rasmi Delima (11) dan Pecinta Rima (10) tiba-tiba ikut duduk di samping Askar. Tubuh kedua anak tersebut terlihat kotor dengan debu, namun keceriaan di wajah kedua anak tersebut tidak hilang saat diajak bercanda.
Rasmi mengatakan, bila hendak makan, ia bersama saudaranya langsung menuju ke rumah keluarganya yang lain. Ia hanya berharap ada orang membantu untuk membangun kembali rumahnya.
Setelah rumahnya terbakar, ia bersama ketiga saudaranya tinggal di rumah keluarganya yang lain.
“Saya ingin bangun rumah kembali tapi tidak tahu, kami masih kecil. Biar rumah kayu tidak apa-apa,” ucap Rasmi penuh harap.
Selasa hari ini Rasmi dan saudaranya tidak masuk sekolah karena semua baju seragam dan buku pelajaran ludes terbakar. Beberapa tetangga yang iba melihat kehidupan keempat anak kecil ini memberikan bantuan seperti baju bekas.
Sehari sebelumnya, rumah keempat anak bersaudara yang terbuat dari dinding anyaman bambu ludes dilalap api. Tak ada barang yang bisa diselamatkan, hanya baju di badan saja.
Menurut Kasubag Humas Polresta Baubau, AKP La Ode Kamaho, kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik di dalam rumah tersebut. Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong dan ditinggal bermain oleh keempat anak bersaudara tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.