Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Korban Longsor di Kebumen Belum Ditemukan

Kompas.com - 23/06/2016, 13:09 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

KEBUMEN, KOMPAS.com - Tiga korban longsor di Kabupaten Kebumen belum juga ditemukan hingga kini. Tim evakuasi dari BPBD, SAR, TNI, Polri dan warga masih belum berhasil menemukan jasad mereka yang diduga terkubur di reruntuhan.

Hingga pencairan hari ke-5, tim belum bisa mengevakuasi lantaran lokasi longsor mempunyai kesulitan amat tinggi.

Pantauan Kompas.com, lokasi longsor dipenuhi reruntuhan batu-batu besar yang menghancurkan rumah korban. Beragam cara sudah dilakukan, termasuk hari menggunakan bantuan pemecah batu, serta air. Tim juga telah berusaha meledakkan batu besar ini.

Dalam proses pencarian, ada satu orang warga negara asing yang ikut proses evakuasi. Dia terlihat ikut membawa linggis yang digunakan menggali tanah.

"Tiga orang ini sejak kemarin masih belum ketemu. Hari ini juga belum," ujar salah seorang anggota BPBD ditemui di lokasi longsor, Kamis (23/6/2016).

(Baca juga: Hujan Deras Berjam-jam Sebabkan Banjir dan Longsor di Kebumen)

Longsor di Kebumen salah satunya terjadi di Desa Sampang, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen. Untuk mencapai akses lokasi longsor dibutuhkan upaya ekstra.

Lokasi longsor untuk proses evakuasi hanya bisa dilalui kendaraan bermotor roda dua. Itupun hanya motor trail yang bisa melintasi medan yang relatif sempit tersebut.

Akses sinyal seluler telepon juga kesulitan akses. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mengunjungi lokasi longsor lalu membesarkan hati para pekerja untuk tidak lelah mencari jasad korban.

"Ini operasi kemanusiaan, jangan lelah untuk terus mencari para korban yang belum ditemukan," ujarnya di lokasi longsor.

Kompas TV 3 Korban Longsor Kebumen Belum Ditemukan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com