BIMA, KOMPAS.com — Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan berkunjung ke Kota Bima, Jumat (29/4/2016) mendatang.
Setidaknya, ratusan anggota TNI dan Polri dikerahkan untuk mengawal dan mengamankan kunjungan kenegaraan orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Dandim 1608 Bima Letkol Arh Edy Nugroho, SSos mengatakan, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sudah hadir terlebih dahulu di Bima sejak Rabu (27/4/2016).
Sementara aparat gabungan saat ini sudah mulai berkonsentrasi dari perbatasan wilayah Kota dan Kabupaten Bima hingga di pasar rakyat modern kawasan Amahami.
“Pengamanan ini sudah jauh-jauh hari kami siapkan dengan seluruh anggota Brimob, Polres Kota, termasuk Polres Bima Kabupaten," kata Edy Nugroho.
Kedatangan Presiden ketujuh RI ini sudah menjadi kewajiban pihaknya untuk melakukan pengamanan ekstraketat, termasuk melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak, seperti Paspampres.
“Agar tidak terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaan pengamanan dan pengawalannya nanti,” tuturnyan.
Dandim mengimbau masyarakat agar bersikap santun saat Presiden berada di Bima. Pihaknya pun telah menggelar rapat tertutup bersama Kapolres Bima Kabupaten AKBP Gatut Kurniadi, SH, SIk dan Kapolres Bima Kota AKBP Ahmad Nurman Ismail, SH, SIk. Rapat tersebut berlangsung di Bandara Sultan Muhammad Salahudin Bima dalam rangka penyambutan Paspampres.
Sementara soal pemetaan lokasi bagi pengamanan dan kenyamanan Presiden, tentu saja diputuskan pada saat rapat penting yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
“Yang jelas sistem pengamanannya sangat ketat. Ketika Presiden Jokowi hadir di Bima, tentu saja semua lokasi akan disterilkan. Pengamanannya bersifat siaga penuh,” tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.