Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Belasan Tahun, Rumah di Depan Terminal Sukabumi Jadi Langganan Banjir

Kompas.com - 27/04/2016, 20:08 WIB
Budiyanto

Penulis

SUKABUMI, KOMPAS.com - Diguyur hujan deras sekitar tiga jam, puluhan rumah terendam banjir di depan Terminal Tipe A di Jalan Lingkar Selatan (Lingsel), Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (27/4/2016) sore.

Bencana banjir ini bukan kali ini saja dialami warga di RW 03, Kampung Balandongan, Kelurahan Sudajaya Hilir, melainkan setiap turun hujan. Banjir yang dialami warga itu setelah ada proyek terminal.

"Sudah belasan tahun Pak, warga kami mengalami kebanjiran seperti ini. Setelah ada proyek pembebasan lahan untuk terminal," ungkap Ketua RW 03, Adi Munajat kepada Kompas.com saat menjaga pintu air di depan terminal, Rabu sore.

Menurut Adi, warga yang rumahnya terendam di RT 01 saja berjumlah 55 unit. Karena lokasinya langsung berhadapan dengan saluran air dari terminal. Belum lagi di RT 02 dan RT 03 ada sekitar 10 rumah.

"Air hujan dari mana-mana ini, terutama dari terminal dimasukkan ke selokan kecil. Sekarang ini pintu air kami tutup, banjir masih terjadi. Apalagi bila dibuka pasti semakin terendam," ujar Adi sambil menunjukan selokan kecil melintas permukiman.

Pantauan Kompas.com, banjir merendam rumah warga ini bervariasi yang diperkiraan setinggi 40 sentimeter. Hujan mulai reda, warga pun sibuk membersihkan lumpur atau material banjir di lantai-lantai yang kotor.

Sementara sejumlah warga lainnya, termasuk ketua RW 03, masih menjaga pintu air agar jangan sampai dibuka karena dapat mengakibatkan banjir yang lebih besar.

Satu ruas jalan sepanjang sekitar 100 meter di depan Terminal Tipe A juga terendam. Dampaknya, semua kendaraan dialihkan ke ruas jalan sebelahnya. Arus lalu lintas pun sempat terhambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com