Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianiaya Pemuda Pengangguran, Kasat Reskrim Selayar Dilarikan ke Rumah Sakit

Kompas.com - 31/03/2016, 11:11 WIB
Abdul Haq

Penulis

SELAYAR, KOMPAS.com - Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor (Kasat Reskrim Polres) Selayar, Sulawesi Selatan harus dilarikan ke Rumah Sakit setelah dianiaya oleh seorang pemuda pengangguran. Pasca pemukulan tersebut, pelaku langsung dibekuk dan menjalani pemeriksaan di Mapolres setempat.

Peristiwa yang menimpa Ajun Komisaris Polisi Hery ini terjadi sekitar pukul 16.00 wita Rabu, (30/3/2016) di Kelurahan Benteng, Kabupaten Selayar.  Korban hendak pulang ke rumahnya usai menjalankan dinas  di Mapolres Selayar.

Minibus yang dikendarai AKP Hery kemudian berbelok untuk masuk di halaman rumahnya. Namun tiba-tiba pelaku, AH (25) yang mengendarai sepeda motor dalam keadaan kencang nyaris menabrak minibus milik korban. Korban kemudian menegur pelaku.

"Saya bilang bodoh ini anak," tutur AKP Hery.

Rupanya pemuda tersebut tidak senang dengan perkataan korban. Pelaku kemudian membalikkan sepeda motornya. Saat korban turun dari mobil, tiba-tiba pelaku  langsung memukul secara bertubi-tubi kepada korban.

Akibatnya, mata kanan korban mengalami luka memar serta hidung mengeluarkan darah.

Mengetahui bahwa korbannya merupakan perwira polisi, pelaku langsung kabur meninggalkan sepeda motor. Sementara korban dilarikan ke RS untuk mendapatkan perawatan medis.

Sejumlah personel kepolisian kemudian melakukan pengejaran. AH yang berhasil dibekuk kemudian digelandang ke Mapolres setempat guna menjalani pemeriksaan.

"Memang betul ada insiden pemukukan dimana korbannya adalah Kasat Reskrim dan pelaku sudah kami amankan dan sementara menjalani proses pemeriksaan," ucap AKP Saring, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Polres Selayar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com