Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Kupang Diwarnai Aksi Konvoi Motor

KUPANG, KOMPAS.com - Anggota DPRD Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Lerik, mendaftar sebagai bakal calon wali kota Kupang melalui Partai Nasdem untuk pemilihan kepala daerah tahun 2017.

Proses pendaftaran itu diwarnai konvoi sepeda motor di mana Viktor ikut mengendarai sepeda motor trail sambil memboncengkan istrinya, Yohana Victoria Lerik-Rebo.

Bersama ratusan pendukung fanatiknya, yang juga mengendarai sepeda motor, Viktor mendatangi kantor Nasdem NTT di Jalan Frans Seda, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo, Rabu (16/3/2016).

Saat berada di Sekretariat Nasdem, Viktor dan rombongannya diterima oleh Ketua Harian Partai Nasdem NTT Hendra Wong dan sejumlah gungsionaris Nasdem NTT.

Kepada wartawan, Viktor mengaku bahwa hingga saat ini dirinya hanya mendaftar di dua partai, yakni Gerindra dan Nasdem. Ia optimistis akan diusung oleh dua partai tersebut.

"Hari ini saya resmi daftar sebagai calon wali kota Kupang di Partai Nasdem setelah sebelumnya pada pekan lalu saya daftar di Gerindra. Pada dasarnya saya akan ikut mekanisme partai," kata Viktor.

Menurut Viktor, kedua partai tersebut akan melakukan survei untuk memastikan siapa yang akan diusung sebagai calon walkot. Namun, ia yakin akan dicalonkan oleh kedua partai tersebut.

Viktor mengaku sangat siap menjadi pemimpin daearh karena tahu persis kondisi Kota Kupang, termasuk apa yang harus dilakukan ketika terpilih menjadi walkot.

Viktor juga telah memiliki calon wakil wali kota yang akan mendampinginya, tetapi ia masih merahasiakannya.

Dalam waktu dekat, Viktor berencana akan melaksanakan deklarasi bersama para pendukungnya di Kota Kupang.

"Pokoknya tagline saya hanya satu, yakni abu nae (abu naik)," kata putra mantan Wali Kota Kupang, SK Lerik.

Sementara itu, Ketua Harian Partai Nasdem NTT Hendra Wong mengatakan bahwa hingga hari ini ada 10 bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang telah mendaftar ke Nasdem.

Semuanya akan diuji melalui survei pada 17 April-15 Mei 2016. Nasdem telah membentuk Tim Tujuh yang melibatkan anggota DPP, DPD, dan DPC untuk menyaring bakal calon kepala daerah.

Selain Viktor, yang telah mendaftar sebagai bakal calon wali kota adalah Hengki Benu, Jefri Riwu Kore, Jonas Salean, Piter Pitoby, dan Yovita Mitak.

Adapun yang mengajukan diri sebagai bakal calon wakil wali kota adalah Herman Man, Anselmus Djogo, Felix Dando, dan Petrus Alung.