Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Maling Sapi Dihajar Massa hingga Kritis, Dua Motor Dibakar

Kompas.com - 08/03/2016, 15:06 WIB
Ahmad Faisol

Penulis

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kawanan pencuri hewan dihajar massa, bahkan ada yang kritis hingga dilarikan ke rumah sakit. Dua motor pencuri juga dibakar. Satu pencuri lain dicari warga yang sedang emosi dengan cara menyisir areal persawahan tebu.

Kejadian itu berlangsung di Desa Bulang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (8/3/2016) pagi. Tiga dari empat pelaku pencurian hewan babak belur dihajar massa saat kepergok warga saat hendak mencuri hewan milik Asmiyati, warga Desa Bulang.

Satu pelaku lain berhasil lolos dan kini masih dalam proses pengejaran. Ketiga pencuri yang dihajar massa adalah Suwandi (28 ), Aji (35), serta Komari (30).

Mereka babak belur pasca menjadi bulan-bulanan warga. Mereka terpaksa menjalani perawatan intensif di Puskesmas Gending. Bahkan karena kondisinya mulai kritis, pelaku atas nama Komari dirujuk ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian diketahui berawal saat aksi komplotan pencurian hewan berjumlah empat orang itu dipergoki dua warga yang tengah berpatroli sejak Senin malam. Selanjutnya, warga berhamburan mengejar pelaku.

Setelah dikepung massa, ketiga pelaku akhirnya ditangkap dan dihajar di sebuah lahan tanaman padi, sementara satu pelaku lain berhasil kabur. Tidak hanya menghakimi pelaku, massa juga melampiaskan emosinya dengan membakar dua motor yang digunakan pelaku saat beraksi.

Kasus ini kini dalam penanganan Polres Probolinggo. Tiga pelaku dan dua unit motor telah dibawa ke Mapolres. Sementara itu, dua ekor sapi hasil curian telah dikembalikan kepada pemilik. Perangkat Desa Bulang Samsul mengatakan, selama ini warga Desa Bulang memang kerap kali menjadi target pencurian hewan. Warga menjadi resah dan melakukan patroli.

"Di sini, warga mayoritas mata pencahariannya adalah peternak sapi dan kambing. Mereka menggantungkan hidup pada hewan ternak," katanya.

Sementara itu, sejumlah warga hingga siang hari masih terlihat bersiaga dan menyisir area tanaman tebu, yang diduga menjadi tempat persembunyian satu pelaku yang kabur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com