Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22.000 Batang Ganja Dimusnahkan Satnarkoba Polres Bireuen

Kompas.com - 21/02/2016, 15:20 WIB
Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan

Penulis

BIREUEN, KOMPAS.com - Tim gabungan Polres Bireuen, berhasil memusnahkan 13 hektar kebun ganja di empat titik, Sabtu (20/2/2016) sore.

Kebun ganja tersebut ditemukan setelah tim berjalan kaki lebih kurang satu jam, menerobos hutan lebat di Dusun Pintu Angen, Desa Krueng Meusegop, Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen, Aceh.

Tim berjalan kaki karena akses menuju kebun ganja tersebut tidak mungkin dilalui kendaraan. (Baca:  Angkut 2 Ton Ganja, Sebuah Truk Disergap BNN).

Sebanyak 16 anggota tim yang dipimpin Kasatresnarkoba Polres Bireuen, Ipda Rahmat, menrmukan 22.500.000 batang ganja dengan usia tanam dan ketinggian batang yang hampir mencapai 2,5 meter.

Meskipun demikian, polisi gagal membekuk tersangka terkait temuan kebun ganja tersebut. Menurut Ipda Rahmat, Minggu (21/2/2016), para pelaku melarikan diri sebelum petugas sampai di lokasi kebun ganja.

Ia mengatakan, di titik pertama, ditemukan tiga hektar ladang ganja dengan 4.500 batang tanaman yang usianya kurang lebih dua bulan dan tinggi batang 1 meter.

”Selanjutnya di titik kedua kita temukan 3,5 hektar dengan usia tanam tiga bulan dan tinggi batang hampir dua meter. Jumlahnya cukup banyak yakni mencapai 6.500 batang ganja,” ujar dia.

Kemudian di titik ketiga, polisi menemukan empat hektar ladang ganja dengan 7.000 batang tanaman yang usianya 3,2 bulan dan tinggi batangnya 2,2 meter.

Di titik keempat, ditemukan ladang seluas 2,5 hektar yang sudah ditanami 4.500 batang ganja dengan usia kurang lebih 3 bulan tinggi batang 2,5 meter. (Baca: Tiga Sipir Lapas Simalungun Ditangkap karena Edarkan Narkoba di Penjara).

”Kita lakukan pemusnahan kemarin di lokasi. Hanya 200 batang dibawa pulang ke Polres untuk barang bukti,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com