Sepatu dengan Alas Bergambar Mirip Lafaz Allah Ditarik dari Pasar

"Komitmen kami untuk menarik semua produk, tentu yang ada tulisan mirip dengan lafaz Allah ini. Ditarik dari semua distributor seluruh Indonesia," kata Miskam, desainer manager PT Dwi Naga Sakti Abadi, Kamis (11/2/2016).

Ia mengatakan, sepatu ini merupakan sepatu back to school dari Homyped yang diproduksi tahun 2015.

Perusahaan itu memproduksi 100.000 pasang sepatu, yang saat ini telah tersebar di distributor seluruh Indonesia.

Dalam kunjungannya ke Mataram, pihak produsen sepatu asal Tangerang ini sempat bersilaturahim ke madrasah tempat kali pertama sepatu tersebut ditemukan.

Produsen bersedia mengganti sepatu tersebut dengan sepatu baru. "Untuk di SD sendiri, kami bersedia untuk mengganti. (Untuk yang lain) tentu ada laporan bukti. Yang paling penting adalah kami ada upaya terbaik untuk tidak meresahkan umat," kata Miskam.

Miskam menambahkan, pihaknya juga sudah mengunjungi beberapa toko sepatu di Kota Mataram, yaitu toko sepatu Sukses dan Cakar Mas. "Kalau untuk di toko, kami sudah imbau untuk ditarik ke Jakarta," kata dia.

Miskam mewakili perusahaannya meminta maaf kepada semua anggota masyarakat atas peristiwa yang tidak disengaja tersebut.

Menurut dia, desain pada alas sepatu yang menghebohkan itu terinspirasi dari gambar jalan di pegunungan.

Diberitakan sebelumnya, sepatu dengan alas mirip lafaz Allah menghebohkan sekolah di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Karang Baru, Kota Mataram, NTB.

Guru dan pihak sekolah menemukan dan menyita beberapa pasang sepatu siswa yang diduga memiliki tulisan tersebut.

Murad, guru kelas VI MIN Karang Baru, menjelaskan, tulisan itu kali pertama ditemukan saat ia melihat jejak sepatu milik salah satu siswanya yang membekas di lantai. Setelah diperhatikan, bekas jejak sepatu tersebut mirip lafaz Allah.