Sampah Berserakan di Alun-alun Ungaran, Kepala Dinas Minta Maaf

UNGARAN, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Semarang Totit Oktoriyanto mengaku tidak mempersiapkan tenaga kebersihan pada hari libur tahun baru, Jumat (1/1/2015).

Hal itu bukanlah kesengajaan, menyusul tidak adanya koordinasi dari panitia perayaan tahun baru di Alun-alun Bung Karno, Ungaran.

"Saya lupa memerintahkan untuk persiapan (kebersihan). Karena tidak ada surat permohonan yang masuk baik dari panitia maupun dua SKPD yang punya kewenangan di dalam, yang bisa saya disposisi," kata Totit tanpa merinci SKPD yang dimaksud.

Totit juga mengaku sudah mendapatkan laporan ihwal kotornya Alun-alun Bung Karno dari masyarakat.

Namun lantaran tidak adanya persiapan sebelumnya ditambah cuaca hujan, ia memutuskan untuk membersihkan Alun-alun pada Sabtu (2/1/2016) pagi mendatang.

"Tadi mau bergerak dengan tenaga seadanya, (tapi) hujan kurang efektif. Apalagi lapangan tergenang," ucapnya.

Dengan kejadian tersebut, dirinya memakili DPU menyatakan minta maaf kepada masyarakat khususnya warga Kalirejo. Karena hingga Jumat (1/1/2016) siang, kondisi alun-alun sangat kotor.

"Mohon maaf untuk masyarakat sekitar Alun-alun khususnya. Besok pagi akan kami bersihkan," ucapnya.

Sebelumnya, alun-alun Bung Karno yang merupakan bagian dari pusat kota Ungaran, berubah menjadi lautan sampah usai perayaan pergantian tahun.

Berdasrkan pantauan KOMPAS.com, Jumat (1/1/2016) siang, sampah bekas bungkus makanan dan minuman sisa pesta tahun baru masih berserakan tanpa ada petugas yang membersihkan.

Kondisi ini makin diperparah dengan genangan air bekas hujan dibeberapa sudut baik di lapangan hijau maupun di jalur pejalan kaki.