Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan Tiga Terduga Provokator Pengepungan Sekretariat Panitia Pemilihan

Kompas.com - 10/12/2015, 05:53 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis

GOWA, KOMPAS.com - Aparat kepolisian di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan membubarkan paksa ratusan massa pendukung pasangan salon nomor urut 1, Andi Maddusila dan Wahyu Permana yang sejak pukul 20.00 WITA mengepung kantor Camat Pallangga yang dijadikan sekretariat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Dalam peristiwa ini, polisi mengamankan tiga orang yang diduga provokator, Rabu, (09/12/2015).

Massa yang terus berdatangan mempertanyakan keberadaan kotak suara yang tak ada di dalam sekretariat PPK serta mobil branding milik pasangan calon nomor urut 5, Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo yang terparkir di halaman kantor PPK ini.

Situasi mulai memanas saat massa memaksa masuk ke Kantor Camat. Akibatnya, aksi saling dorong antar massa dengan aparat kepolisian tak dapat terhindarkan. (Baca: Usai Mencoblos, Massa Kepung Kantor KPUD Gowa )

Situasi mereda setelah salah seorang perwakilan massa diminta untuk masuk melakukan penggeledahan.

"Silahkan satu orang masuk yang penting jangan berbuat anarkis," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pallangga AKP Muh. Ridwan.

Kericuhan terjadi sekitar pukul 22.00 WITA saat puluhan personel Brimob Polda Sulselbar tiba dan langsung membubarkan paksa warga.

Akibatnya, aksi kejar-kejaran antara massa dengan aparat kepolisian tak dapat terhindarkan. Kejar-kejaran itu terjadi hingga ke pemukiman penduduk.

Tiga orang terduga probokator berhasil diamankan polisi dan selanjutnya digelandang ke Mapolsek Pallangga untuk menjalani pemeriksaan. (Baca: Anak Ichsan Yasin Limpo Sementara Unggul Melawan Tantenya dalam Pilkada Gowa)

Meski demikian, ratusan massa masih melakukan konsentrasi massa di halaman Kantor Camat.

"Jangan ada yang bubar, kami di sini tidak membuat anarkis. Buktinya tidak adapun sesuatu yang rusak kalau tidak percaya lihat sendiri barang apa yang rusak di sini," kata perwakilan massa paslon nomor 1, Hendrik Daeng Tula. 

dapun kotak suara yang dimaksud warga kini diamankan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Grafika. (Baca: Calon Bupati Ini Malah Pilih "G_olput" di Hari Pencoblosan)

Pilkada Gowa sendiri diikuti oleh enam pasang kandidat. Pasangan nomor utur 1 dan nomor urut 5 mengklaim kemenangan atas pemilihan kepala daerah ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com