Niskala yang dimaksudkan adalah melakukan persembahyangan di beberapa pura besar di Bali untuk memohon perlindungan Tuhan.
"Seperti waktu erupsi Gunung Raung dulu yang sampai tiga kali meletus dan mengganggu penerbangan kita, kita juga lakukan secara niskala," kata Wagub Ketut Sudikerta saat berkunjung di Bandara Ngurah Rai, Kamis (5/11/2015).
"Waktu erupsi Raung, Pak Gubernur (Made Mangku Pastika) memerintahkan untuk melakukan persembahyangan," tambah dia.
Hal yang sama bisa dilakukan saat ini, minimal dengan melakukan persembahyangan di pura-pura yang ada di Bali.
Dalam kunjungannya ini, Sudikerta melihat langsung penanganan pengelola bandara kepada calon penumpang.
Wagub berhaarp persoalan di bandara dapat teratasi dengan baik dan penumpang tidak terlantar di bandara.
Diberitakan sebelumnya, Bandara Ngurah Rai ditutup sejak Rabu malam (3/11/2015) hingga besok Jumat (6/11/2015). Perkembangan terus dipantau dan dievaluasi untuk memastikan waktu aman untuk jalur penerbangan kembali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.