Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coba Kabur, Pembunuh Gadis Panti Asuhan Ditembak Polisi

Kompas.com - 29/09/2015, 18:11 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan seorang gadis penghuni Panti Asuhan Raodah, Karmila (17) di Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar akhirnya terungkap. Polisi bahkan terpaksa menembak tersangka pelaku pembunuhan, Wahyu (20), yang merupakan teman pria korban, sebanyak tiga kali karena berusaha kabur, Selasa (29/9/2015).

Pelaku yang bekerja sebagai seorang office boy (OB) di Gedung Graha Pena, Makassar ini ditangkap di sekitar tempat kerjanya Jl Urip Sumoharjo, Makassar. Saat polisi meminta tersangka menunjukkan lokasi pembunuhan, dia berusaha kabur. Polisi sempat melepaskan tembakan peringatan tiga kali, namun tidak digubris.

Akhirnya, polisi terpaksa mengarahkan tembakan ke arah tersangka dan akhirnya tiga butir peluru bersarang di kaki Wahyu. Dia kemudian ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan pertolongan tim medis. Setelah tiga peluru yang bersarang di kakinya sudah dikeluarkan, Wahyu langsung dibawa ke Polsekta Tamalate.

"Pelaku ditembak karena melompat dari mobil saat penunjukkan TKP. Pelaku dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. Mengenai motif pembunuhan itu, kita masih melakukan penyelidikan. Namun dugaan awal, motif pembunuhan ini diduga hubungan asmara. Di mana korban dan tersangka memang sempat berpacaran," Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Polisi F Barung Mangera.

Sementara itu, Kapolsekta Tamalate, Kompol Suaib A Madjid menuturkan, sejauh ini polisi masih memeriksa pelaku dan pemilik Panti Asuhan Raodah yang merupakan tempat tinggal korban. "Kami juga memeriksa rekan-rekan korban. Total, ada empat saksi yang diambil keterangannya,"tambah dia.

Kasus pembunuhan sadis itu menjadi atensi publik terutama karena korbannya adaalah. perempuan dan masih tergolong remaja. Karmila ditemukan tewas penuh luka di semak-semak dekat jembatan di Jalan Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Makassar, Senin (28/9/2015) sekitar pukul 08.00 Wita.

Saat ditemukan, Karmila masih memakai pakaian tidur berwarna merah muda dengan motif bunga-bunga dan gambar Hello Kitty. Belakangan, diketahui Wahyu memang mengajak Karmila ke luar panti asuhan pada Minggu lalu sekitar pukul 22.00 Wita.

Mereka janjian bertemu di sebuah minimarket, tidak jauh dari panti asuhan. Setelahnya, Karmila dibawa Wahyu yang ternyata kemudian membunuh korbannya dengan sadis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com