Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perangkat Pelaminan Pun Jadi Barang Bukti Kejahatan...

Kompas.com - 18/09/2015, 16:17 WIB
Kontributor Lhokseumawe, Masriadi

Penulis

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Kedatangan polisi ke rumah Khatijah, seorang ibu rumah tangga di Desa Padang Kasap, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, Jumat (18/9/2015) tentu sangat tidak diharapkan.

Paling tidak, Zubir alias Rambo, anggota kelompok bersenjata Aceh yang dipimpin Din Minimi tidak mengharapkan kedatangan puluhan personel polisi dari Mapolres Aceh Timur. Pasalnya, pagi itu, Rambo ingin melepas masa lajangnya, menikahi salah seorang gadis yang dicintainya.

Namun, impian indahnya buyar seketika, ketika diketahui polisi mulai mendekat. Dia pun lari tunggang langgang bersama anggota kelompok bersenjata lainnya.

Informasi yang diterima Kompas.com dari Mapolres Aceh Timur menyebutkan, pagi itu, ada enam rekan Rambo yang hadir di rumah itu. Termasuk salah satunya Din Minimi, pria yang paling dicari aparat keamanan di Aceh karena diduga terlibat sejumlah kejahatan.

Ketika tiba di lokasi pernikahan, polisi tak lagi melihat Rambo. Polisi lalu menyita seperangkat pelaminan sederhana, sepasang sepatu dinas lapangan, alat survival dan perangkat pesta pernikahan lainnya.

Kasat Reskrim Polres Aceh Timur AKP Budi Nasuha W dihubungi sore tadi menyebutkan polisi kini sedang berada di kawasan hutan untuk mengejar kelompok bersenjata itu. 

Dia menyebutkan, polisi masih berada di kawasan perbukitan untuk mengejar kelompok bersenjata itu. Diduga sang mempelai pria bersama teman-temannya melarikan diri ke kawasan hutan dan pegunungan di Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur.

Din Minimi merupakan orang yang paling dicari oleh aparat keamanan di Aceh. Dia diduga terlibat dalam sejumlah aksi kriminal bersenjata api di Aceh Utara, Aceh Timur dan Kota Lhokseumawe. Sebagian dari anggota kelompok ini telah ditangkap oleh Polres Lhokseumawe, dan Polda Aceh. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com