Dilia Setiawati (35), cucu Umi Daliyah, menuturkan, jika ibu tujuh orang anak ini berangkat dari rumahnya di Jogotirto Berbah Sleman pada Jumat 28 Agustus 2015.
" Berangkatnya dari sini diantar keluarga. Ikut kloter Bantul karena sering tinggal di lokasi jualannya," Ucap Dilia kepada Kompas.com, Sabtu (12/09/2015).
Dilla menuturkan, saat melihat berita di televisi, ia sempat kaget karena nama Umi Daliyah ada di daftar korban. Seketika itu, ia segera menghubungi putra ibu yang setiap hari berjualan sayur ini.
Dari putranya itulah ia mendapat informasi jika Umi baik-baik saja. Hanya kakinya yang terkilir.
"Saya hubungi anaknya, katanya kakinya simbok (Umi Daliyah) hanya terkilir. Mungkin karena berdesak-desakan saat menyelamatkan diri," katanya.
Ia menuturkan, setelah kejadian, Umi Daliyah memang sempat di rawat di rumah sakit, namun dari informasi pagi tadi kondisinya sudah membaik. Saat ini sudah berada di asrama.
"Ya sempat dirawat, tapi tadi sudah berada di asrama. Ya legalah kalau tidak apa-apa dan sudah di asrama," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.