Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja Bethel Indonesia di Medan Plaza Juga Terbakar

Kompas.com - 22/08/2015, 10:34 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Kobaran api yang melalap Gedung Pertokoan Medan Plaza di Jalan Iskandar Muda, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (22/8/2015) juga membakar Gereja Bethel Indonesia yang berada di lantai empat gedung tersebut.

Jemaat GBI yang biasa melakukan aktivitas di Sabtu pagi tidak bisa melakukan kegiatannya. "Ada rumah ibadah di lantai empat. Biasa jemaat Kristiani beribadah pada Sabtu dan Minggu. Cuma sekarang ya enggak bisalah bang. Gerejanya ikut terbakar," kata Musa Sitorus (41), salah satu jemaat GBI di lokasi kebakaran.

Musa pun mengaku belum tahu bagaimana kelanjutan kegiatan GBI setelah musibah ini. "Kita belum tahu beribadah ke mana untuk sementara ini," ujar dia.

Hingga siang ini, api masih terus berkobar, bahkan terlihat makin membesar. Petugas  pemadam kebakaran yang terjun di lokasi kebakaran terlihat kewalahan untuk menjinakkan api yang terlihat kian membesar. Padahal, api sudah berkobar sejak Sabtu dinihari. (Baca: Terbakar Hebat, Medan Plaza Dikhawatirkan Runtuh)

Banyaknya warga yang berkerumum di sekitar lokasi kebakaran juga menyebabkan petugas  pemadam kebakaran sulit melakukan tugasnya dengan lancar. Ada sekitar 200 personel Sabhara dan Polantas Polresta Medan turun ke lokasi kebakaran untuk menghalau dan mengamankan warga yang mendekati gedung Medan Plaza.

Bahkan, Kepala Polsekta Medan Baru Kompol Rony Sidabutar pun terpaksa terjun langung untuk 'mengusir' warga yang berkerumun di sekitar lokasi kebakaran. "Pak, bu, mundur jangan terlalu dekat dengan gedung. Kita khawatir ada ledakan keluar dari dalam gedung. Mundur-mundur pak, mundur bu," seru Rony ke arah kerumunan warga. (Baca: Ratusan Kali Ledakan Terdengar dari Kobaran Api di Medan Plaza)

Rumah pertokoan yang berada di sekeliling gedung Medan Plaza belum berani melakukan aktivitas. "Kita belum berani buka toko. Jarak 100 meter aja terasa panas kali. Kayak mana mau buka toko," ujar A Cuan (48), salah satu pedagang ponsel seluler di Jalan Orion.

Sementara, antrean panjang sejumlah pengendara motor roda dua dan roda empat juga menyulitkan mobil pemadam untuk keluar dan masuk lokasi kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com