250 Ton Daging Sapi Disiapkan untuk Bandung Raya

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Kepala Bulog Divisi Regional (Divre) Jawa Barat Eko Hari Kauncahyo mengaku siap menjaga kebutuhan daging sapi di Jawa Barat. Demi mengantisipasi kelangkaan daging sapi pascamogok para pedagang daging sapi, Bulog Divre Jabar menyediakan 250 ton daging sapi, hingga Rabu (11/8/2015) besok.

Bulog Jabar sudah menggelar operasi pasar daging sapi sejak hari Minggu (9/8/2015) di sejumlah pasar di Bandung Raya. Sembilan titik di antaranya tersebar di Kota Bandung.

"Khusus di Kota Bandung, kita gelar operasi pasar di Kosambi, Cihaurgeulis, Sederhana Kiaracondong, Ciwastra, Ujung Berung, Gegerkalong, Astana Anyar dan Cijerah," kata Eko di Pasar Kosambi, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (11/8/2015).

Dia menambahkan, pasokan daging sapi di tiap lokasi berbeda-beda bergantung pada animo dan daya beli masyarakat. Rencananya, operasi pasar daging sapi akan berlangsung hingga Rabu besok. Namun, Bulog akan terus menggelar operasi pasar jika ada instruksi dari pemerintah.

"Jika warga masih butuh kehadiran bulog ya kita harus siap. Sesudah Rabu pun harus siap. Pokonya kita jual dengan harga di bawah Rp 100.000," kata Eko.

Sejak operasi pasar digelar pada Minggu (9/8/2015), Eko mengaku telah menjual 5,5 ton daging sapi. "Hari Minggu terjual 800 kilogram daging, Senin 1.000 kilogram, hari ini sampai siang sudah 3 ton," ucap dia.

Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Bermartabat Rinal Siswandi mengatakan operasi pasar yang dilakukan di beberapa pasar di Kota Bandung sempat diprotes sejumlah pedagang sapi. Meski demikian, aksi tersebut tidak digubris karena tanggungjawab untuk melayani masyarakat yang membutuhkan daging sapi.