"(Situasi ini) Tidak berpengaruh (pada jalannya penyidikan)," kata Kepala Satuan Reserse Polres Kediri Kota, AKP Wisnu Prasetia, Sabtu (25/7/2015).
Sebenarnya, KK sudah dibawa ke rumah sakit pada Sabtu (18/7/2015), setelah sempat mendekam di tahanan mapolres selama hampir sepekan. Pria ini ditangkap polisi di Bandara Internasional Juanda saat hendak pergi ke luar negeri.
Selama tersangka dirawat, Wisnu mengatakan, penyidikan kini terfokus kepada beberapa pihak yang diduga mengetahui kasus ini. Menurut rencana polisi akan memanggil seorang saksi pada Senin (27/7/2015) dan selanjutnya diharapkan polisi sudah bisa menyerahkan berkas perkara ini ke kejaksaan.
"Pelimpahan berkas Insya Allah minggu-minggu depan ini," lanjut Wisnu yang belum genap sebulan bertugas di Kediri ini.
Sebelumnya, lima anak perempuan di bawah umur melaporkan pelecehan dan kekerasan seksual yang mereka alami kepada polisi. Kelima bocah itu, dalam laporan mereka, menuding KK alias SS sebagai pelaku pelecehan seksual.
Mendapatkan laporan itu, polisi segera bergerak dan mengamankan tersangka yang juga adalah pengusaha bidang kontruksi yang cukup ternama di Kediri. Arifin kuasa hukum tersangka menyatakan kliennya membantah kliennya mengenal apalagi melakukan pelecehan seksual terhadap kelima anak perempuan itu.