Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergoki Pencuri Buah Sawit, Perwira Polisi Ditombak

Kompas.com - 12/06/2015, 18:06 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis


BENGKULU, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP), Kota Bengkulu, Ipda Mahfut mengalami luka parah di kepala karena ditombak menggunakan alat pemanen sawit atau dodos, Kamis (11/6/2015).

Peristiwa bermula saat korban memergoki beberapa pria sedang mencuri buah kelapa sawit di kebun warga. Korban berusaha memperingatkan pelaku pencurian, lalu melepaskan tembakan peringatan ke udara. Namun, bukannya menyerah, pelaku justru menombak korban menggunakan dodos alat pemanen buah kelapa sawit ke kepala korban.

Selanjutnya, pelaku yang belakangan diketahui masih berusia belia tersebut justru merampas senjata api yang dimiliki korban, saat itu korban terkapar bersimbah darah. Usai menganiaya korban pelaku melarikan diri.

Kapolda Bengkulu, Brigjen Polisi, M. Guhfron saat mengunjungi korban di rumah sakit menyesalkan kejadian tersebut.

"Kami prihatin ya, artinya ini kebrutalan pelaku kejahatan dalam melampiaskan nafsu syahwat mereka dengan enaknya langsung berbuat kasar kepada petugas, dia sudah mencuri, dia kepergok dia menyerang bahkan dia merampas senjatanya, artinya perbuatannya ini sudah sangat keterlaluan," kata Ghufron, Jumat (12/7/2015).

Sementara itu, berselang 9 jam dari aksi penganiayaan itu jajaran polres Bengkulu mengamankan tiga pria pelaku ketiganya yakni, Ag (21) Ug (17) dan Am (15).

"Pelaku telah ditangkap dan diamankan tak ada upaya pengalihan terhadap pelaku anak di bawah umur karena pelakunya dikenai ancaman di atas tujuh tahun," ujar Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com