Karena Banjir, Kantor Pelayanan Tak Maksimal Layani Masyarakat Samarinda

SAMARINDA, KOMPAS.com - Akibat banjir yang menggenang sebagian wilayah Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Kantor Koramil dan Polsek Samarinda Utara tak maksimal memberi pelayanan akibat terendam banjir. Hujan yang mendera Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), sejak Selasa (21/4/2015) pagi hingga siang membuat sejumlah kawasan di kota ini tergenang banjir.

Banjir paling parah menggenangi kawasan Samarinda Utara. Akibatnya sejumlah kantor tak bisa melayani masyarakat. Seperti Kantor Kepolisian Sektor Samarinda Utara tak luput dari genangan banjir. Pelayanan Kepolisian pun terganggu karena sejumlah ruang pelayanan dipenuhi genangan air.

Tidak hanya Polsek Samarinda Utara, Kantor Koramil Samarinda Utara juga ikut tergenang banjir. Meski tergenang, namun anggota TNI di wilayah itu tetap bertugas seperti biasa.

Anggota Koramil Samarinda Utara, Kapten Soewardi mengatakan, sebenarnya Kantor Koramil dan Polsek Utara sudah dipasang penahan banjir. Namun, tingginya banjir membuat air bisa masuk dan menggenangi ruangan pelayanan.

“Jika air sudah tinggi, pasti banjir masuk ke dalam. Antara Koramil dengan Polsek ini sama, apabila sudah melewati tembok pembatas dia akan langsung masuk. Kalau tidak, dia hanya merembes saja, tidak sampai seperti ini,” kata Soewardi.

Menurut dia, ketinggian banjir di kawasan Samarinda Utara memang tidak biasa. Jika hujan sedikit, air langsung menggenang. Padahal kawasan Samarinda Utara adalah Jalan Trans Kalimantan yang menghubungkan antara Kalimantan Timur dengan Kalimantan Utara.

“Banjir hari ini tingginya di atas 50 sentimeter, makanya masuk semua. Banjir begini tidak merepotkan sih, kami tetap melaksanakan tugas seperti biasa. Kalaupun ada pelayanan kami tetap melayani masyarakat,” ucap Soewardi.

Kantor Polsek dan Koramil memang berdekatan, dan memiliki fungsi untuk menjaga keamanan di Samarinda Utara. Namun, banjir memang kerap terjadi usai hujan deras turun dengan durasi lebih dari satu jam.

Tidak hanya aktivitas kantor, sejumlah aktivitas masyarakat pegguna jalan juga terganggu. Sebab sejumlah ruas jalan tergenang dan sulit dilintasi.